Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekas Gedung Karaoke di Tanjung Duren Terbakar, Polisi Sebut 2 Korban Tewas

Kompas.com - 12/05/2023, 15:51 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran bekas gedung karaoke di Jalan Tanjung Duren Utara I, Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (12/6/2023) menyebabkan dua orang berinisial FS (25), dan SM (42) tewas.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Iptu Tri Baskoro Bintang mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut menyebabkan enam korban luka-luka dan enam korban lainnya selamat.

"Awal mula kejadian FS, SM, dan 12 belas orang lainnya datang ke TKP pada hari Kamis, tanggal 11 Mei 2023 jam 06.00 WIB untuk melakukan renovasi ruko," jelas Bintang dalam keterangannya, Jumat.

Baca juga: Polisi Akan Periksa Korban Kecelakaan yang Ditabrak Anak Petinggi Polri

Setelah itu, sekira pukul 09.00 WIB para pekerja tersebut memasuki ruko. Namun, mereka mendapati listrik di ruko mati karena pemilik belum membayar tagihan listrik.

"Kemudian sekitar jam 15.00 WIB listrik sudah nyala karena PLN sudah menyalakan listrik yang tagihannya sudah dibayarkan oleh pemilik ruko," papar Bintang.

Insiden kebakaran terjadi pada pukul 00.00 WIB. Asap tebal, kata Bintang, sudah memenuhi lantai tiga bangunan sehingga membuat 10 korban yang berada di lantai tiga panik.

"Kedua korban (yang meninggal) bersama delapan orang lainnya langsung memecahkan kaca yang ada di lantai tiga sebagai jalan keluar," tutur Bintang.

"Karena kedua korban bersama delapan orang lainnya takut melewati tangga karena tidak mengetahui suasana di lantai dua dan lantai satu tertutup asap hitam tebal," sambung dia.

Baca juga: Tak Terima Jadi Tersangka Percobaan Pembunuhan Berencana Suami, Lusiana Ajukan Permohonan Praperdadilan

Kesepuluh orang itu lantas melompat dan mengakibatkan korban FS tewas di tempat. Sementara SM meninggal saat dirawat di rumah sakit.

Sementara itu, Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifuddin berujar, sebanyak 10 unit mobil damkar dengan 50 personel diterjunkan ke lokasi kebakaran.

Petugas damkar, ungkap Syarifudin, memulai operasi pemadaman sejak pukul 00.41 WIB.

"Waktu selesai operasi pukul 02.33 WIB. Dugaan penyebab terjadi korsleting listrik pada AC di lorong lantai 2. Lalu api merabat ke sofa," jelas dia.

Sementara ini, kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 490 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com