Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Banjir Rob di Muara Angke, Kenapa Warga Masih Bertahan?

Kompas.com - 19/05/2023, 12:59 WIB
Baharudin Al Farisi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Muara Angke merupakan salah satu wilayah di Jakarta Utara yang kerap dilanda banjir rob.

Meski demikian, tidak sedikit orang memilih bertahan bermukim di daerah tersebut, salah satunya seperti Taufik (40), warga RT 003/RW 22, Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara.

"Cari tempat lain susah juga sih. Kalau di tempat lain belum tentu ramai," kata Taufik yang merupakan pemilik bengkel kecil sekaligus montir di Jalan Dermaga Ujung, ditemui pada Jumat (19/5/2023).

Taufik yang sudah tinggal di Muara Angke sejak 2014 ini hanya mengharapkan bantuan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara hingga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga: Tak Ada Persiapan Hadapi Banjir Rob, Warga Muara Angke: Sudah Biasa, Enggak Kaget

"Ya paling tanggulnya saja ditinggikan biar banjirnya enggak ke tempat warga," ujar Taufik.

Berbeda dengan Taufik, Sri (37) yang merupakan warga RT 006/RW 22, Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara itu mengaku sudah biasa dengan banjir rob.

Alasan tersebut yang membuat ibu dua anak itu untuk bertahan bermukim di Muara Angke meski banjir rob kerap kali datang.

"Ya sudah biasa di sini sih. Sudah biasa, sudah enggak kaget," pungkas Sri yang sudah 20 tahun terakhir tinggal di Muara Angke.

Saat ditanya apakah ia memiliki harapan untuk pejabat terkait untuk menanggulangi banjir rob yang kerap kali datang, Sri mengaku tidak ada.

Baca juga: Sejumlah Warga Muara Angke Tak Tahu soal Imbauan Potensi Banjir Rob

"Ya enggak ada apa-apa sih, sudah biasa, sudah biasa banjir ya mau diapain. Ya enggak bisa diharapkan (pemerintah terkait) Karena sudah sering banjir rob, air pasang," ujar Sri.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan fenomena fase bulan baru pada 19 Mei 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

Dengan begitu, masyarakat yang bermukim di wilayah pesisir Jakarta Utara harus mewaspadai tentang adanya fenomena alam ini.

BPDB DKI Jakarta memprediksi potensi musibah banjir rob ini akan terjadi mulai 19 Mei 2023 hingga 24 Mei 2023.

Potensi banjir rob diprediksi mulai pukul 20.00 WIB hingga 00.00 WIB.

Adapun wilayah di Jakarta Utara yang diwaspadai potensi banjir rob, antara lain di Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan dan Pluit.

Masyarakat yang bertempat tinggal di Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru juga diminta waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com