Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Dugaan Penipuan EO "Study Tour", Guru MAN 1 Bekasi Bakal Diperiksa Polisi

Kompas.com - 10/06/2023, 18:26 WIB
Firda Janati,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bekasi akan turut diperiksa dalam kasus dugaan penipuan Event Organizer (EO) dalam acara study tour sekolah.

Kuasa hukum MAN 1 Bekasi, Sumsudin, memastikan para guru yang ikut terlibat dalam penyelenggaraan acara akan dimintai keterangan polisi.

Namun, pemeriksaan akan dilakukan setelah polisi mendalami keterangan dari pihak terlapor dalam hal ini pemilik EO.

"Iya, pasti (guru diperiksa), periksanya setelah Aditia (pemilik EO) selesai," kata Samsudin saat dihubungi, Sabtu (10/6/2023).

Baca juga: Kesedihan 288 Siswa MAN 1 Bekasi Gagal Study Tour, Kena Tipu EO dan Sudah Bayar Rp 2 Juta

Sementara itu, kata Samsudin, para siswa MAN 1 tidak ikut dalam pemeriksaan karena masih di bawah umur.

"Kalau siswa enggak ya, karena anak ya, kami meminimalisir, kalau memang masih bisa di-cover oleh orang dewasa saja," kata Samsudin.

Dalam perkara ini, pihak sekolah melampirkan sejumlah bukti untuk memperkuat laporan ke polisi.

"Proposal penawaran JHC, kuitansi penerimaan uang, sama surat perjanjian kerja sama," ujar Samsudin.

Baca juga: Awalnya Tak Curiga, Pihak MAN 1 Bekasi Merasa Aneh Saat EO Batalkan Keberangkatan Sepihak

Kasus dugaan penipuan dialami MAN 1 Bekasi ini kini tengah diusut polisi. Dugaan penipuan ini terjadi setelah pihak EO berulang kali membatalkan keberangkatan study tour MAN 1 Bekasi.

Dalam kesepakatan awal, para siswa seharusnya berangkat pada 28 Mei 2023. Namun, EO menunda menjadi tanggal 3 Juni 2023, lalu kembali ditunda pada 8 Juni 2023.

Saat tiba harinya, para siswa tidak kunjung berangkat. Bahkan armada bus juga tidak sesuai kesepakatan.


Pihak EO telah menerima Rp 474 juta. Namun, mereka tidak kunjung memberangkatkan 288 siswa MAN 1 Kota Bekasi ke tujuan studi wisata, Yogyakarta.

Karena itu, pihak sekolah melaporkan pemilik EO ke Polsek Bekasi Utara secara perdata dengan dugaan penipuan dan penggelapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com