Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantun "Kue Talam" Heru Budi Sambut Jokowi di Jakarta Fair

Kompas.com - 14/06/2023, 21:08 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membacakan pantun untuk menyambut kehadiran Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta Fair Kemayoran 2023.

Pantun itu disampaikan Heru saat berada di panggung utama Jakarta Fair Kemayoran 2023 di Jakarta International Expo (JiExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023).

"Bantuin emak bikin kue talam, buat disajikan di Arisan," kata Heru sambil disambut teriakan para tamu undangan, Rabu.

"Izinkan saya ucapkan salam, untuk bapak presiden dan hadirin sekalian," sambung Heru diikuti tepuk tangan meriah para undangan.

Baca juga: Jokowi Jadi Rebutan Saat Kunjungi Booth Jakarta Fair, Pak, Sini Mampir

Jokowi yang duduk bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, hingga Sekretaris Kabinet, Pramono Anung ikut bertepuk tangan mendengar pantun Heru.

Dalam sambutannya, Heru menjelaskan sedikit sejarah Jakarta Fair Kemayoran yang sebelumnya dikenal masyarakat dengan nama Pekan Raya Jakarta.

"Yang terinspirasi dari pasar malam gambir yang dahulu setiap tahunnya diselenggarakan di kawasan Monas," kata Heru.

Acara tahunan yang digelar untuk merayakan hari jadi kota Jakarta ini, diharapkan dapat terus memajukan perdagangan dalam negeri dan meningkatkan perekonomian nasional.

"Semoga Allah subhanahu wa ta'ala senantiasa memberikan rahmat hidayahnya kepada kita semua dalam menyelenggarakan gelaran Jakarta Fair Kemayoran 2023 yang tertib dan aman," pungkasnya.

Baca juga: Berjualan di Jakarta Fair, Pedagang Kerak Telor Ini Mengaku Harus Bayar Rp 17 Juta

Untuk diketahui, Jakarta Fair Kemayoran 2023 digelar di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 14 Juni sampai 16 Juli 2023.

Tahun ini, konser musik Jakarta Fair akan dihelat selama 32 hari, kecuali pada malam takbiran Idul Adha yang bertepatan pada 28 Juni 2023.

Pembelian tiket secara daring dapat dilakukan di jakartafair.co.id dan eventguide.id mulai dari 10 Juni 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com