BEKASI, KOMPAS.com - WCP (48), seorang pedagang sate ditemukan bersimbah darah di dalam kiosnya, Jalan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi Kamis (29/6/2023).
Pria paruh baya itu meninggal dengan sejumlah luka tusuk dan diduga menjadi korban pembunuhan. Dugaan itu mengemuka berdasarkan kesaksian salah satu warga, Nurmuji (58).
"Itu (korban) pemilik warung ini. Ditemukan di ruangan,” kata Nur kepada wartawan di lokasi, Kamis.
Berdasarkan penuturan Nur, korban terluka di beberapa bagian tubuhnya, salah satu yang paling mencolok yakni pada bagian dada.
Baca juga: Pedagang Sate Tewas Bersimbah Darah di Bekasi, Diduga Korban Pembunuhan
"Ditemukan luka di tangan dan dadanya. Luka sobek dan tusuk," tutur Nur.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani kemudian ikut mengonfirmasi tewasnya WCP. Ia menyebut bahwa pedagang sate itu sudah tewas di lokasi kejadian.
"Pihak kepolisian menerima laporan dari masyarakat sekitar pukul 13.15 WIB, kemudian dari pihak kepolisian langsung mengecek TKP," jelas Dani kepada wartawan di lokasi.
Mengetahui hal itu, polisi langsung menggiring tiga orang saksi dari lokasi pembunuhan untuk dimintai keterangan.
Dani bahkan mengungkapkan bahwa tiga orang yang dibawa masih punya hubungan darah dengan korban WCP.
"Setelah kejadian tersebut, kami melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kemudian mengamankan ada tiga orang saksi," jelas dia.
Baca juga: Polisi Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Pembunuhan Pedagang Sate di Bekasi
Polisi juga ikut mengamankan barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban. Kendati demikian, polisi belum bisa memastikan berapa kali korban ditusuk.
"Masih dalam proses otopsi di RS Kramatjati, jadi kami masih menunggu proses otopsi dari sana," imbuh dia.
Dalam keterangan yang diberikan, Dani menyebut bahwa ada satu orang saksi yang diduga kuat merupakan pelaku pembunuhan WCP.
Saksi yang juga keluarga dari WCP itu pun terus diperiksa secara intensif oleh polisi.
Baca juga: Polres Bekasi Amankan 3 Orang Keluarga Pedagang Sate yang Dibunuh, Salah Satunya Terduga Pelaku
"Iya, termasuk terduga pelaku," ungkap Dani.
Meski demikian, polisi masih tidak mau membeberkan informasi lebih lanjut soal identitas terduga pelaku tersebut. Termasuk hubungan yang terjadi antara korban dan pelaku.
"Masih kami dalami, semua masih proses pendalaman," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.