DEPOK, KOMPAS.com - Satu keluarga yang tinggal di Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, dilaporkan menghilang sejak 19 Mei 2023.
Satu keluarga itu terdiri dari suami berinisial KF (35); istri GSR (34); serta kedua anaknya, GAF (7) dan KAF (2).
Natalia Rotinsulu, kakak kandung GSR, mengaku baru mengetahui adik serta keluarganya menghilang pada 25 Mei 2023.
"Kami baru tahu (GSR sekeluarga hilang) setelah satu minggu mereka enggak ada. Jadi, saya baru tahu di tanggal 25 Mei, dikabarin sama ibu dari suami adik saya (KF)," urainya melalui sambungan telepon, Senin (10/7/2023).
Baca juga: Motif Pria Tusuk Lelaki hingga Tewas di Pademangan, Kesal Dilecehkan secara Seksual
Natalia mengaku terakhir berkomunikasi dengan GSR pada 12 Mei 2023. Saat itu, ia melakukan panggilan video melalui WhatsApp dengan GSR.
Menurut dia, GSR saat itu tak berkeluh kesah soal masalah apa pun.
Jika sedang berada dalam masalah, kepada Natalia, GSR akan menceritakannya.
"Saya video call-an sama mereka tanggal 12 Mei dan itu baik-baik saja, enggak ada apa-apa. Kalau ada apa-apa, biasanya cerita," ungkap Natalia.
Baca juga: Uji Coba Pengaturan Jam Kerja cuma Berlaku bagi Karyawan Pemprov DKI, Ini Alasannya
Kemudian, pada 25 Mei 2023, orangtua KF memberikan kabar kepada Natalia bahwa KF menghilang.
Orangtua KF tidak dapat menghubungi KF maupun istrinya, GSR.
Natalia yang kemudian mencoba menghubungi keduanya juga tidak tersambung.
Natalia mengaku sempat mengirim pesan kepada KF melalui WhatsApp, namun, tak terkirim alias centang satu. Beberapa hari kemudian, pesan itu terkirim atau centang dua.
Akan tetapi, KF tidak membalas pesan Natalia.
"Si suami ini (KF) cuma pernah kalau kita WhatsApp, centang satu. Tapi, tengah malem atau beberapa hari kemudian, centang dua. Kalau sekarang udah enggak (bisa dihubungi)," urai Natalia.
Baca juga: Kondisi Hotel yang Menutup Akses Rumah Ngadenin di Bekasi, Masih Kosong dan Belum Beroperasi