Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkai Kapal Belum Dievakuasi, Hampir 3 Bulan Nakhoda dan ABK Terjebak di Pelabuhan Sunda Kelapa

Kompas.com - 13/07/2023, 16:53 WIB
Baharudin Al Farisi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah nakhoda dan anak buah kapal (ABK) dari kapal layar motor (KLM) dilaporkan terjebak di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, selama hampir tiga bulan terakhir.

KLM mereka tidak bisa berlayar karena bangkai kapal akibat kebakaran pada April 2023 belum juga dievakuasi.

"Enggak bisa semua (berlayar), sudah lumpuh, untuk KLM lumpuh. Karena bangkai kapalnya berada di pas keluar pintu masuk," kata seorang nakhoda KLM bernama Edi (42) saat ditemui Kompas.com di Pelabuhan Sunda Kelapa, Kamis (13/7/2023).

"Terjebak semua (nakhoda dan ABK)," timpal nakhoda KLM yang lain bernama Basri (47) dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Ada Bangkai Kapal Belum Dievakuasi, Aktivitas Pelabuhan Sunda Kelapa Terganggu

Menurut Edi, bangkai KLM yang belum dievakuasi ini berdampak ke sejumlah sektor.

Oleh karena itu, Edi menegaskan, seluruh ABK dan nakhoda KLM serta kuli angkut di Pelabuhan Sunda Kelapa sudah sangat menderita.

"ABK, buruh, nakhoda, menderita semua. Imbasnya ke mana-mana. Pasokan sembako ke daerah-daerah terhambat," ujar Edi.

KLM Edi bersandar di Pelabuhan Sunda Kelapa sejak April 2023. Padahal, kapal yang bermuatan sembako itu sudah siap berlayar ke Bangka Belitung.

"Itu (akhirnya muatannya) dibongkar semua muatan di situ, sudah rusak semua barangnya. Beras sudah rusak semua, sudah kutuan semua," imbuh Edi.

"Belum ciki-ciki, kan ada orang yang titip ciki-ciki, habis juga itu, sudah expired semua," tambah dia.

Baca juga: Tambah 3, Kini Ada 24 Kucing Mati Mendadak di Sunter Muara

Selain dampak tersebut, Edi juga mendapatkan laporan bahwa di Bangka Belitung sudah banyak yang mengeluh karena harga sembako menjadi lebih mahal dibandingkan biasanya.

"Mahal, otomatis kan, ongkos kirim jauh lebih mahal, naik ongkos kirim. Barang-barang juga orang di sana pada ngeluh, sudah banyak yang kosong. Dari perabotan sudah kosong semua, sembako," tutur Edi.

Edi dan sejumlah nakhoda KLM hanya bisa berharap agar pihak berwenang segera mengevakuasi bangkai kapal tersebut.

Adapun aktivitas pelayaran dan bongkar muat barang sejumlah kapal layar motor di Pelabuhan Sunda Kelapa terganggu.

Pasalnya, ada bangkai KLM di area gudang 9 yang karam sebagian akibat kebakaran pada April 2023 dan belum dapat dievakuasi.

Kapal-kapal tersebut hanya bersandar di sepanjang Dermaga Pelabuhan Sunda Kelapa dan menunggu evakuasi bangkai kapal itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekolah di Depok Masih Dibolehkan Gelar 'Study Tour', DPRD Ingatkan soal Lokasi dan Transportasi

Sekolah di Depok Masih Dibolehkan Gelar "Study Tour", DPRD Ingatkan soal Lokasi dan Transportasi

Megapolitan
Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Megapolitan
Tak Larang Sekolah Gelar 'Study Tour', DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Tak Larang Sekolah Gelar "Study Tour", DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Megapolitan
Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Megapolitan
Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Megapolitan
Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Megapolitan
Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Megapolitan
Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Megapolitan
Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Megapolitan
Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Megapolitan
Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com