DEPOK, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakat (PUPR) bakal membangun tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Depok, Jawa Barat.
Hal ini dikonfirmasi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Abdul Rahmah.
"Pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian PUPR, memutuskan, Kota Depok mendapatkan fasilitas pengolahan sampah atau yang dibilang TPST," ucap Abdul melalui sambungan telepon, Jumat (14/7/2023).
"Membangun instalasi, TPST-nya, di TPA Cipayung," lanjut dia.
Baca juga: Truk Sampah Mengular di TPA Cipayung, Antreannya hingga 2 Persimpangan Jalan
Ia berujar, sebelum TPST dibangun di TPA Cipayung, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok harus memenuhi sejumlah persyaratan yang diminta Kementerian PUPR.
Salah satu syaratnya, yakni pembebasan lahan. Menurut Abdul, Pemkot Depok pun memenuhi persyaratan itu.
"Banyak syarat yang disampaikan atau dimintakan Kementerian PUPR kepada kami dalam waktu yang cukup singkat. Pak Wali (Kota Depok) sangat concern dalam hal pengelolaan sampah," ujar Abdul.
Dia menambahkan, instalasi pengolahan sampah di TPA Cipayung baru akan dibangun tahun depan.
"(Pembangunan TPST) diperkirakan sampai dengan satu tahun dan 2025 harapan kami semua bisa beroperasi," tutur Abdul.
Baca juga: PR Berat Persoalan Sampah di Depok, Masih Layakkah TPA Cipayung?
Anggota Fraksi PKB DPRD Kota Depok Babai Suhaimi sebelumnya berujar, TPA Cipayung sudah tak layak beroperasi. Sebab, penumpukan sampah terjadi di TPA Cipayung.
Babai menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok seharusnya membuat tempat pembuangan yang sekaligus mampu mengolah sampah alias TPST.
Dengan demikian, volume sampah di Depok dapat berkurang.
"Pemkot Depok sudah seharusnya berpikir penggunaan teknologi pengolahan sampah. Ini apa masalahnya tidak menggunakan teknologi pengolahan sampah," tutur Babai, Rabu (12/7/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.