Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Hasanudin Tambun Jadi Trek Balap Liar, Pengendara Terganggu

Kompas.com - 23/07/2023, 08:49 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Jalan Sultan Hasanudin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, menjadi lokasi langganan balapan liar yang akhirnya menganggu pengendara, salah satunya Adriano (19).

Sebagai pengendara yang sering melewati jalan tersebut, Adriano mengaku terganggu dengan balap liar yang kerap terjadi Sabtu dan Minggu malam.

"Ya terganggu, apalagi sampai terjadinya crash atau insiden ya ditambah dari mereka juga sudah ramai bergeng-geng," kata Adriano, Sabtu (22/7/2023).

Baca juga: 198 Petugas Gabungan Keliling Jaksel, Cegah Balap Liar hingga Tawuran

Biasanya, para joki balapan liar saling adu kebolehan dengan kecepatan tinggi. Suara bising knalpot membuat Adriano merasa tak nyaman.

"Apalagi dengan kecepatan segitu suara knalpot yang bising dan justru sangat terganggu banget," kata dia.

Bukan hanya itu, ruas jalan yang separuhnya terpakai untuk balapan liar membuat pengendara tak mendapatkan hak mereka.

"Full jalanan ketutup, dia pakai setelah jalan yang sebelah kanan, setengah jalannya lagi untuk menonton," kata dia.

Adriano pernah berada di lokasi saat balap liar terjadi. Dia memperkirakan ada ratusan orang yang berkumpul di jalanan.

Baca juga: Gerombolan Remaja Tutup Jalan Lenteng Agung untuk Balap Liar, Kabur Saat Dipergoki Polisi

"Ada kayaknya (ratusan orang), karena di situ bukan hanya yang di video di sepanjang jalan itu masih ada ramai lagi," tuturnya.

Pada saat itu, Adriano tetap nekat menerobos jalan yang dadakan dijadikan trek balapan liar lebih dari sepanjang 500 meter.

"Lebih (500 meter) malah. (Reaksi) pas nerobos mereka cuma ngelihatin saja karena emang di belakang juga setelah saya enggak berikan (jalan) sama motor trail," imbuhnya.

Sebelumnya, video balapan liar di Jalan Sultan Hasanudin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, ramai dibicarakan di media sosial.

Jalan tersebut kerap digunakan sebagai trek balap liar para muda mudi. Padahal lokasi itu tak jauh dari Polsek Tambun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com