Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

198 Petugas Gabungan Keliling Jaksel, Cegah Balap Liar hingga Tawuran

Kompas.com - 25/06/2023, 11:17 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 198 petugas gabungan melakukan patroli dalam rangka Operasi Cipta Kondisi di wilayah Jakarta Selatan, Sabtu (25/6/2023) malam. Petugas gabungan terdiri dari personel tiga pilar, yakni polisi, TNI, dan Pemerintah Kota Jakarta Selatan.

Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Ghulam Nabhi mengatakan, patroli bertujuan untuk mencegah berbagai aksi kejahatan, terutama kejahatan jalanan atau street crime.

"Kami melakukan giat cipta kondisi malam ini untuk mengantisipasi tawuran, balap liar, dan kejahatan jalan lainnya. Mulai dari Pesanggrahan lalu menyebar ke seluruh Jakarta Selatan," ujar Ghulam kepada wartawan di Jakarta.

Kecamatan Pesanggrahan dipilih menjadi titik pertama karena wilayah ini memiliki beberapa catatan insiden tawuran dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Polisi Tangkap Empat Pelaku Tawuran di Warakas, Satu di Antaranya Kuman

Selain itu, atensi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto turut menjadi salah satu faktor mengapa Pesanggrahan dipilih menjadi titik awal.

"Atensi dari bapak Kapolda bahwa kemarin terjadinya beberapa kali tawuran, makanya kami antisipasi dengan kekuatan penuh di sini supaya tidak terjadi lagi tawuran," ungkap Ghulam.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kegiatan dimulai pukul 23.30 WIB dengan mengelilingi beberapa titik di wilayah Pesanggrahan.

Mulai dari Jalan Bintaro Utama, Jalan Ceger Raya, Jalan Raya Ulujami, Jalan Bintaro Raya, lalu menuju Kebayoran Lama melalui Jalan Ciputat Raya.

Baca juga: Tawuran di Warakas karena Saling Ejek, lalu Janjian Melalui Media Sosial

Selama melewati beberapa ruas jalan itu, petugas gabungan mendapati sejumlah remaja tengah asyik nongkrong di tempat gelap.

Petugas kemudian memeriksa setiap barang bawaan para pelajar, mereka ingin memastikan tidak ada barang berbahaya yang disembunyikan.

Setelah dicek secara seksama dan dipastikan aman, petugas lantas memberikan imbauan supaya para remaja yang kedapatan nongkrong di beberapa titik untuk segera membubarkan diri, apalagi hari sudah sangat larut.

Tidak hanya membubarkan remaja tanggung yang nongkrong, petugas sempat memaksa para pengendara roda dua untuk balik arah saat melawan arus di Jalan Ciputat Raya.

Para petugas memanfaatkan kendaraan roda empatnya untuk mengadang para pemotor dan menggunakan ruas jalan yang semestinya.

Aksi itu juga membuat beberapa pengendara kocar-kacir. Mereka langsung sigap memutar arah dan mengurangkan niatnya untuk melawan arah.

Kendati demikian, petugas gabungan urung menemukan remaja atau masyarakat yang melakukan tawuran hingga balap liar ketika waktu menunjukkan pukul 02.00 WIB pada Minggu (25/6/2023).

Para petugas kemudian memilih kembali ke Mapolsek Pesanggrahan untuk mengambil waktu istirahat sebelum melanjutkan patroli pukul 03.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com