Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turun Tangan Sandiaga Uno Tangani Dugaan Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia 2023

Kompas.com - 11/08/2023, 05:45 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah finalis Miss Universe Indonesia 2023 diduga mendapat perlakuan kurang pantas dari event organizer (EO).

Mereka diminta untuk melepas seluruh busananya di ruangan terbuka. Peristiwa kurang mengenakkan itu terjadi pada 1 Agustus 2023 lalu.

Berita itu telah sampai ke telinga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. Kementerian, kata dia, juga sudah mendapatkan laporan dugaan pelecehan itu.

Baca juga: Sandiaga Pastikan Kasus Dugaan Pelecehan Miss Universe Indonesia Ditangani Serius

Seperti diketahui, ketika itu salah satu EO meminta para finalis untuk melepas busana dengan dalih body checking. Padahal, tidak ada satu pun agenda pemeriksaan fisik.

Semestinya agenda saat itu ialah fitting gaun yang bakal digunakan para finalis di acara puncak.

Terjunkan tim

Sandiaga mengatakan, Kemenparekraf ikut terjun menangani dugaan pelecehan seksual yang dialami para peserta Miss Universe Indonesia 2023.

Saat ini, kata dia, sudah ada tim yang diterjunkan untuk mengawal dan mengevaluasi kasus tersebut.

Baca juga: Sandiaga Uno Terjunkan Tim untuk Pantau Kasus Dugaan Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia

"Karena duta wisata dan miss miss di seluruh nusantara ini kami melihat sebagai bagian dari promosi pariwisata dan produk ekonomi kreatif," ujar Sandiaga, Kamis (10/8/2023).

Sandiaga mengatakan, kasus tersebut harus diusut tuntas. Apalagi yang berkaitan dengan tindakan melanggar hukum seperti pelecehan seksual.

Sandiaga berharap, kejadian serupa tidak akan terulang kembali ke depannya karena bisa memengaruhi promosi pariwisata Indonesia.

"Saya juga ingin memastikan promosi pariwisata dan ekonomi kreatif dilakukan dengan menjunjung tinggi keatifan lokal," ujar dia.

Baca juga: Update Pelecehan Body Checking, Tangis Kontestan Miss Universe 2023 dan Upaya Investigasi

Janji ditangani serius

Sandiaga memastikan, dugaan pelecehan seksual yang dialami finalis Miss Universe Indonesia 2023 ditangani dengan serius.

Meski telah menerjunkan tim untuk mengawal kasus tersebut, kata Sandiaga, Kementerian masih menunggu hasil investigasi kepolisian.

"Karena Miss Universe sebelumnya juga sudah melapor kepada kami dan kami pastikan prosesnya dilakukan dengan penuh keseriusan," kata Sandiaga

Sandiaga berharap, kasus tersebut dapat diselesaikan dengan baik tanpa mencoreng nama baik pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.

Baca juga: Polisi Periksa Hotel Tempat Dugaan Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia

Halaman:


Terkini Lainnya

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Megapolitan
Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Megapolitan
2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Megapolitan
Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Megapolitan
Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Megapolitan
Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Megapolitan
Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Megapolitan
Jalan Terjal Ahok Maju Pilkada Jakarta 2024, Pernah Kalah Pilkada DKI 2017 dan Calon Lawan yang Kuat

Jalan Terjal Ahok Maju Pilkada Jakarta 2024, Pernah Kalah Pilkada DKI 2017 dan Calon Lawan yang Kuat

Megapolitan
Warga Koja Gerebek Pengedar Narkoba yang Lagi 'Nyabu' di Kontrakannya

Warga Koja Gerebek Pengedar Narkoba yang Lagi "Nyabu" di Kontrakannya

Megapolitan
Petugas Gabungan Tertibkan APK Bakal Calon Wali Kota Bogor

Petugas Gabungan Tertibkan APK Bakal Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com