Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dino Patti Djalal Sebut Rumahnya Sempat Ditempati WNA Diduga Sindikat Penipuan "Online" Selama Setahun

Kompas.com - 28/08/2023, 15:39 WIB
Rizky Syahrial,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Eks Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal mengatakan, rumah keluarganya di Kemang, Jakarta Selatan, sempat ditempati selama setahun oleh warga negara asing diduga sindikat penipuan online.

Pihak penyewa diperkirakan meninggalkan rumah Dino sejak tiga bulan lalu.

Hal itu diketahui Dino karena tagihan listriknya sudah membengkak selama tiga bulan.

"Sekitar satu tahun. Sewanya masih enam bulan lagi sebetulnya, jadi mereka sudah kabur tiga bulan lalu," ujar Dino saat dihubungi, Senin (28/8/2023).

Baca juga: Rumah Dino Patti Djalal di Kemang Diduga Disewa Sindikat Penipuan Online, Tembok Ditutup Peredam Suara

Ia langsung melaporkan hal ini ke Polres Metro Jakarta Selatan. Menurut polisi, rumah Dino diduga disewa oleh sindikat internasional ini.

Dino menduga pelaku curiga aktivitas mereka sudah diendus polisi.

Sebab, polisi pernah menggerebek tempat sindikat penipuan lain di daerah Kemang.

"Mereka sudah mencium ada orang yang melihat gelagat mereka, jadi polisi bilang kan ada sindikat penipuan digerebek di Kemang sebelumnya," ujar Dino.

"Mungkin mereka langsung takut langsung kabur karena aksinya mulai tercium imigrasi dan polisi," imbuh dia.

Baca juga: Rumahnya Disewa WNA Sindikat Penipuan Online, Dino Patti Djalal: Mereka Pakai WNI untuk Akad Pinjam

Dino mendatangi langsung rumah yang disewakan itu. Di sana, ia menemukan busa peredam suara, puluhan kasur, dan produk bekas pakai bertuliskan bahasa mandarin.

"Saya dapat beberapa produk, mereka kayaknya dari Tiongkok. Yang jelas mereka gunakan produk yang ada tulisan bahasa mandarin," kata Dino.

"Jadi anggota sindikat ini paling tidak berbahasa mandarin," imbuh dia.

Sebelumya, mantan duta besar RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal membagikan unggahan terkait rumah keluarganya di Kemang yang diduga pernah menjadi sarang sindikat penipuan online internasional.

Dino membagikan hal itu melalui Instagramnya @dinopattidjalal.

Baca juga: Rumahnya Disewa Sindikat Penipuan Online, Dino Patti Djalal: Indonesia Jadi Target Tempat Operasi

Pada foto unggahan Dino, tampak beberapa meja direparasi sedemikian rupa dengan memakai busa peredam suara berbentuk kotak.

Selain itu, tembok di beberapa ruangan rumah tersebut juga dipasang busa peredam suara.

Dino juga menampilkan jendela rumah keluarganya yang ditutup menggunakan busa peredam suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com