Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Mencekam akibat Bentrokan Maut Ormas di Bekasi, Warga Mengurung Diri Ketakutan

Kompas.com - 22/09/2023, 08:57 WIB
Joy Andre,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Wilayah di Jalan Raya Setu-Bantargebang dibuat mencekam pada Rabu (20/9/2023) malam. Hal itu terjadi karena bentrokan organisasi masyarakat (ormas) pecah.

Pemicu bentrokan bermula karena ada permasalahan penarikan satu unit mobil yang menunggak cicilan. Kejadian itu membuat massa geram dan aksi saling serang pun tak terhindarkan.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengakui, kejadian awal terjadi di wilayah hukumnya atau tepatnya di Setu, Kabupaten Bekasi.

"Awalnya antara pihak leasing dengan pemegang unit kendaraan. Kemudian pemegang unit kendaraan ini memanggil ormas (ormas A dan B)," ucap Twedi di lokasi, Rabu malam.

Baca juga: Gas Air Mata Ditembakkan di Lokasi Bentrokan Ormas di Bekasi, Warga: Mata Perih, Anak-anak Ketakutan

"Kemudian ternyata satu orang dari pihak leasing ini merupakan teman dari anggota ormas lainnya (ormas C)," tambah Twedi.

Mediasi soal perkara itu sempat dilakukan di Polsek Setu. Namun, pemegang unit tetap tidak terima. Situasi memanas dan bentrokan akhirnya pecah pada pukul 17.30 WIB.

Kendati demikian, massa sempat berhasil dipukul mundur.

"Sampai pukul 18.00 WIB, pihak-pihak ormas membubarkan diri," imbuh Twedi.

Redanya amarah massa tak berlangsung lama. Bentrokan kembali pecah dan berlanjut ke wilayah hukum Polres Metro Bekasi Kota.

Baca juga: Kesaksian Warga Saat Bentrokan Ormas Pecah di Bekasi, Mencekam dan Ada Tembakan Gas Air Mata

Satu pemuda tewas, 39 orang ditangkap polisi

Dalam bentrokan yang terjadi di wilayah Kota Bekasi, aksi massa justru semakin ganas.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani menyebut, ada satu pemuda yang dinyatakan tewas akibat kejadian tersebut.

"Satu orang atas nama A, kelahiran (tahun) 1993," ujar Dani di Plaza Pemkot Bekasi, Kamis pagi.

Ia menyatakan bahwa korban telah dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk proses otopsi.

Ia sendiri belum tahu korban dari kelompok mana dan mengapa bentrokan yang awalnya terjadi di Kabupaten Bekasi itu melebar hingga ke wilayah Kota Bekasi.

Baca juga: Satu Pria Tewas dalam Bentrokan Ormas di Bekasi

Namun, ia memastikan telah menangkap puluhan orang dari lokasi kejadian untuk digali keterangannya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com