JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus Cinta Mega mengaku bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi calon anggota legislatif (caleg) DPRD DKI Jakarta, bukan sebagai ajang pembuktian ke PDI-P.
"Kenapa saya mau maju lagi bukan saya mau membuktikan sama PDI nih saya, oh no, tidak ke situ. Saya cuma mau maju lagi karena permintaan masih banyak dari warga," ujar Cinta Mega di Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/10/2023).
Meski maju dengan kendaraan politik yang berbeda, Cinta mengeklaim masih mendapatkan suara tertinggi dibanding caleg partai lain di dapil yang sama.
"Soal pengambilan suara di dapil gini, saya rajin turun ke warga dan saya juga lihat dari survei partai partai saya masih di atas," kata Cinta.
Baca juga: Nyaleg DPRD DKI dari PAN, Cinta Mega Klaim Masih Dapat Banyak Suara
Saat ini Cinta terdaftar sebagai Caleg DPRD DKI daerah pemilihan (dapil) 9 dengan nomor urut 2.
Dapil 9 berada di wilayah Jakarta Barat meliputi Kecamatan Tambora, Cengkareng, Kalideres,
Menurut Cinta, masyarakat di dapilnya tak melihat partai yang menjadi kendaraan politik untuk maju sebagai Caleg DPRD DKI
"Mereka tak peduli lihat kendaraannya (partai) apa, yang penting maju lagi, jadi tidak ada lihat khusus yang penting turun ke warga, kan belum kampanye belum kelihatan," ucap Cinta.
Cinta mengaku, memiliki pertimbangan sendiri mengapa memilih PAN untuk mendapatkan kursinya di DPRD DKI Jakarta.
Baca juga: Nyaleg Lewat PAN Usai Dipecat PDI-P, Cinta Mega: Saya Tidak Mau Terpuruk Terus
Namun demikian, ia tak menjelaskan secara terperinci alasan memilih PAN sebagai kendaraan politiknya pada Pileg 2024 mendatang.
"Bukan memilih karena bagaimana, tapi ya udah saya tidak mau terpuruk terus, tapi saya punya perhitungan sendiri kenapa milih PAN," ujar Cinta.
Untuk diketahui, Cinta sebelumnya kader PDI-P. Namun, ia diberhentikan sebagai kader PDI-P setelah terlibat kasus disiplin.
Dia kedapatan bermain gim saat paripurna tentang rancangan peraturan daerah (raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2022.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.