DEPOK, KOMPAS.com - Sebuah rumah di Jalan Abdul Gani, Gang Swadaya Lebak, RT 02 RW 04 Kalibaru, Kecamatan Cilodong, Kota Depok disatroni maling saat ditinggal pulang kampung oleh penghuninya.
Menurut pengakuan penghuni rumah tersebut, Monalisa (33), dia bersama keluarganya sedang pulang kampung ke Bandar Lampung pada Jumat (6/10/2023).
Kemudian, ketika mereka pulang pada Senin (9/10/2023), kondisi rumahnya sudah gelap gulita. Padahal sebelumnya ditinggal dalam keadaan lampu menyala.
Suami Monalisa mengira saldo listrik pra-bayar mereka sudah habis.
Baca juga: Permukiman di Cakung Kini Rawan Jambret, Korbannya Bocah dan Emak-emak
"Pas datang emang yang (rumah) tengah doang sama yang ujung lampunya nyala. Terus lampu kita mati, saya pikir tokennya habis. Jadi posisinya, suami langsung isi token, enggak mengecek token habis apa enggak," tutur Monalisa saat ditemui di rumahnya, Selasa (10/10/2023).
Saat mengisi daya listrik, Monalisa pun tak sengaja menyenggol pintu depan yang rupanya sudah tidak dalam keadaan terkunci.
Kemudian mereka langsung masuk dan melihat seisi rumah sudah berantakan. Termasuk seluruh laci lemari dalam kondisi terbuka.
"Tiba-tiba (pintu) kayak kesenggol gitu, cuma kalau kesenggol kaya kedorong gitu. Nah posisinya HP sudah nyala senternya. Itu saya arahin ke bawah TV, pas (laci) bawah TV kebuka langsung cek kamar, pas cek kamar sudah, itu semua sudah berantakan," papar dia.
Baca juga: Video Syur ACA Layani WNA di Apartemen Jaksel Tersebar, Polisi: Orangtuanya Syok
Akibat pencurian itu, korban pun mengalami kerugian berupa uang tunai dan perhiasan cincin kawin dengan total kisaran Rp 4 juta.
"Cincin mas kawin, celengan anak dibobol, duit lembaran sama duit yang digeletakkan di lantai," ujar dia.
Saat ini Monalisa sudah melaporkan kejadian itu pada Ketua RT setempat. Babinmas Polsek Sukmajaya pun tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut di TKP.
Baca juga: Polisi Buru WNA yang Rekam dan Setubuhi Remaja 17 Tahun di Kebayoran Lama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.