Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadiri Acara Deklarasi Dukung Gibran Jadi Cawapres, Warga: Saya "Ngefans", Mau Foto

Kompas.com - 21/10/2023, 20:31 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga menghadiri acara "Indonesia Memanggil Gibran" yang digelar di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10/2023) malam.

Acara ini bertujuan mendeklarasikan dukungan agar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka maju sebagai bakal calon wakil presiden.

Warga bernama Novi (27) mengaku menghadiri acara itu untuk melihat Gibran secara langsung. Dia ingin berfoto dengan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

"Saya ngefans sama Mas Gibran. Saya datang, kalau bisa foto, tapi kalau boleh sama Paspampres," kata Novi di lokasi.

Baca juga: Warga Padati Tugu Proklamasi, Akan Deklarasi Dukung Gibran Jadi Cawapres

Tak sendirian, Novi mengaku datang ke Tugu Proklamasi bersama keluarga. Ia rela datang pukul 17.00 WIB atau dua jam sebelum acara berlangsung.

"Saya dari Menteng Atas. Datang jam 17.00 WIB sore biar dapat lihat secara dekat," kata Novi.

Novi pun berharap Gibran benar-benar menjadi cawapres. Hal itu untuk membuktikan bahwa seorang pemuda bisa menjadi seorang pemimpin.

"Iya harus. Kalau bisa jadi cawapres," kata Novi.

Baca juga: Ada Acara Indonesia Memanggil Gibran di Tugu Proklamasi, Aparat Gabungan Disiagakan di Lokasi

Adapun Gibran digadang-gadang akan menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto. Namanya kian menguat setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan uji materi terkait syarat batas usia capres cawapres.

MK memutuskan menerima sebagian gugatan perkara Nomor 90/PUU-XXI/2023 soal usia minimal calon presiden dan calon wakil presiden dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Bahkan, putra sulung Jokowi itu dikabarkan bakal dideklarasikan sebagai pendamping Prabowo dalam waktu dekat.

Prabowo saat dijumpai di Kantor DPP Golkar menyatakan bahwa dia akan mendaftar sebagai calon presiden bersama pasangannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pekan depan.

Namun, Prabowo masih enggan mengungkapkan identitas cawapres yang akan mendampinginya.

Prabowo mengaku masih menunggu dinamika politik terkini, salah satunya rapat pimpinan nasional Partai Golkar pada hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com