JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai elemen masyarakat memadati kawasan Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10/2023) malam, untuk deklarasi mendukung Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden.
Masyarakat yang menghadiri acara bertema "Indonesia Memanggil Gibran" itu terdiri dari mahasiswa, pedagang kaki lima, hingga para buruh.
"Yang hadir di sini itu lintas elemen. Karena lintas elemen, kami memberi tema 'Indonesia Memanggil Gibran'. Perjuangan anak muda ini butuh simbol, dan yang layak Gibran Rakabuming Raka," ujar inisiator acara, Khairi Fuady, saat memberikan sambutan.
"Ada resolusi dukungan untuk Mas Gibran untuk maju sebagai RI 2," imbuh dia.
Baca juga: Hadiri Acara Deklarasi Dukung Gibran Jadi Cawapres, Warga: Saya Ngefans, Mau Foto
Menurut Khairi, dukungan ini diberikan karena mereka melihat kesuksesan Gibran memimpin Kota Solo, Jawa Tengah.
Karena itu, mereka berharap putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut memimpin Indonesia.
"Ada kesuksesan beliau memimpin Kota Solo, kami menaruh harapan pada Mas Gibran, jangan hanya memimpin Solo, tapi memimpin Indonesia," kata Khairi.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, warga tampak memenuhi area Tugu Proklamasi. Suasana kian meriah saat musik dimainkan. Mereka berteriak, bernyanyi, dan berjoget.
Baca juga: Warga Padati Tugu Proklamasi, Akan Deklarasi Dukung Gibran Jadi Cawapres
Adapun Gibran digadang-gadang akan menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto. Namanya kian menguat setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan uji materi terkait syarat batas usia capres cawapres.
MK memutuskan menerima sebagian gugatan perkara Nomor 90/PUU-XXI/2023 soal usia minimal calon presiden dan calon wakil presiden dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Bahkan, Gibran dikabarkan bakal dideklarasikan sebagai pendamping Prabowo dalam waktu dekat.
Prabowo saat dijumpai di Kantor DPP Golkar menyatakan bahwa dia akan mendaftar sebagai calon presiden bersama pasangannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pekan depan.
Namun, Prabowo masih enggan mengungkapkan identitas cawapres yang akan mendampinginya.
Prabowo mengaku masih menunggu dinamika politik terkini, salah satunya rapat pimpinan nasional Partai Golkar pada hari ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.