BOGOR, KOMPAS.com - Kepolisian masih melakukan penyelidikan berkait temuan kerangka manusia di Kampung Liud, Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kerangka manusia itu ditemukan di area perkebunan yang jauh dari permukiman warga. Saat ditemukan, kondisi kerangka sudah berserakan.
Kepala Polsek Jasinga Ajun Komisaris Jony Handoko mengatakan, polisi menemukan sejumlah barang yang diduga milik korban, yakni baju dan jam tangan di lokasi kejadian.
Jony mengatakan, baju ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan kerangka. Sementara jam tangan masih terpasang di tulang.
Baca juga: Kerangka Manusia Ditemukan Berserak di Area Perkebunan Bogor
"Ditemukan jam tangan, masih menempel di tulang. Sama baju motif batik warna hitam, kita temukan di sekitar itu. Enggak ada barang lain yang kita temukan," kata Jony, Selasa (31/10/2023).
Jony mengungkapkan, bagian kerangka manusia yang terdiri dari tengkorak, tangan, dan kaki, masih utuh meski ditemukan dalam keadaan berserak.
Hanya saja, lanjut dia, bagian kerangka tangan sebelah kanan hilang. Untuk saat ini Jony menduga kerangka tangan tersebut masih berada di dalam genangan air.
"Nah, tangannya ada yang hilang. Tapi kita enggak tahu apakah masih di dalam air (genangan). Pas diangkat kondisi tangannya hilang satu dan belum ketemu," tuturnya.
Menurut Jony, polisi sudah membawa kerangka manusia itu ke Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk dilakukan identifikasi.
Baca juga: Kerangka Manusia yang Ditemukan di Hutan Jasinga Bogor Tidak Utuh
Ia mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan salah satu anggota keluarganya untuk melapor ke kepolisian.
"Sejauh ini kita masih lakukan penyelidikan termasuk menunggu hasil otopsi dari rumah sakit," katanya.
"Jadi kalau ada masyarakat yang merasa kehilangan (anggota keluarga) bisa datang ke Polsek karena baju dan jam tangannya ada di sini. Mungkin, bisa dikenali dari barang itu. Kalau kerangkanya ada di RS Kramatjati," kata dia.
Penemuan kerangka manusia itu pertama kali dilaporkan oleh seorang warga bernama Hamdan (60) yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak, pada Jumat (27/10/2023).
Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Bogor, Tercium Bau Busuk di Hutan Berbukit Curam
Hamdan dikenal sebagai pemilik kebun, lokasi kerangka itu ditemukan.
Polisi kemudian mengumpulkan semua informasi terkait kejadian tersebut, termasuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi menduga kerangka manusia itu sempat dimakan binatang. Sebab, antara tulang satu dengan yang lainnya ditemukan secara terpisah tetapi masih di satu area.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.