JAKARTA, KOMPAS.com - Turap pembatas tebing di area parkir Pintu Utara Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, jebol saat ibu kota diguyur hujan deras, Minggu (5/11/2023).
Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang menyebutkan, penyebab ambruknya turap pembatas disebabkan curah hujan yang tinggi.
"Kemarin curah hujan cukup tinggi, hujan terjadi sejak pukul 13.00-15.00 WIB. Akibat curah hujan yang cukup tinggi, tanah yang tadinya kering tiba-tiba basah karena adanya air hujan dan membuat kontur tanah labil. Lalu terjadilah longsor, beberapa turap kita longsor," ujar dia kepada wartawan, Senin (6/11/2023).
Baca juga: Turap Pembatas Tebing di Ragunan Jebol
Bambang mengatakan, panjang turap yang jebol dan menyebabkan longsor kira-kira 16 meter.
Sementara, ketinggian turapnya sekitar 10 meter.
"Jadi turap yang longsor ini berada persis di bawah parkiran motor. Untungnya kemarin enggak ada yang parkir di area ini, semua motor pengunjung agak jauh ke tengah. Soalnya ini kan di ujung," tutur dia.
Pengelola memastikan akan segera memperbaiki turap yang jebol.
Perbaikan akan dilakukan bertahap dan diperkirakan bisa selesai dalam waktu dekat.
"Nanti akan kami tutup kembali, masih dalam proses pengerjaan. Mudah-mudahan selesai dalam waktu singkat," tutup dia.
Baca juga: Taman Margasatwa Ragunan Olah Kotoran Hewan Jadi Tenaga Listrik
Pantauan Kompas.com, Senin pagi, turap tersebut jebol ke badan Jalan Harsono RM.
Turap yang ambrol berada persis di bawah parkiran motor yang terletak di Pintu Utara Ragunan.
Akibatnya, setiap pengguna jalan raya yang melintas bisa melihat langsung bagaimana kondisi parkiran motor di bawah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.