Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apesnya Kreator Konten Asal Batam: Beli Ratusan Tiket Coldplay untuk Dibagikan ke Teman-teman, tapi Malah Tertipu

Kompas.com - 25/11/2023, 19:09 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kreator konten asal Batam bernama Rijki Budiman bernasib apes.

Pasalnya, ia merugi hingga ratusan juta rupiah lantaran kena tipu penjualan tiket konser band Coldplay.

"Kerugiannya sekitar Rp 553 jutaan untuk 115 tiket, dengan kategori tiket bermacam-macam. (Pembelian tiketnya) untuk bagi ke teman-teman korban," ucap tim kuasa hukum korban, Vini Rismayanti kepada wartawan di Polres Tangerang Selatan, Jumat (24/11/2023).

Kronologi

Baca juga: Kreator Konten Asal Batam Rugi Rp 533 Juta karena Tertipu Penjualan Tiket Konser Coldplay

Rijki mengaku ditipu usai transaksi pembelian 115 tiket konser kepada dua terduga pelaku, yakni pria berinisial FMR (23) dan perempuan berinisial ASF (20).

Transaksi itu terjadi di Roti Bakar Eddy, Jalan Kasuari, Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada 22 Mei 2023 lalu.

"Kerugian setengah miliar (Rp 553 juta) untuk 115 tiket. Kategori tiketnya bermacam-macam," kata Rijki dalam kesempatan yang sama.

Rijki menegaskan, ratusan tiket yang dipesannya itu untuk diberikan kepada teman-temannya, bukan untuk diperjualbelikan kembali.

"(Ratusan tiketnya konser coldplay) rencananya untuk saya bagi ke teman-teman. Belinya pakai duit pribadi," kata dia.

Laporkan pelaku

Baca juga: Kreator Konten Asal Batam Lapor Polisi Usai Jadi Korban Penipuan Tiket Konser Coldplay

Lantaran tertipu, Rijki melaporkan kasus yang dialaminya ke Polres Tangerang Selatan.

Laporan tersebut teregister dengan nomor polisi: TBL/B/2642XI/2023/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA, tertanggal 20 November 2023.

Kuasa hukum Rijki, Leon Maulana mengatakan, kliennya melaporkan FMR dan ASF.

"Kami melaporkan adanya tindak pidana penipuan dan penggelapan terhadap tiket konser Coldplay yang telah diadakan di Jakarta 15 November lalu terhadap terlapor inisial FMR dan ASF," kata Leon.

Leon menduga dua terlapor yang menipu kliennya itu masih satu komplotan dengan Ghisca Debora Aritonang alias GDA (19), tersangka kasus penipuan tiket konser Coldplay yang telah ditangkap oleh Polres Metro Jakarta Pusat.

Sebab, dua terlapor ini meyakinkan korbannya bahwa tiket komplimen Coldplay bakal diperoleh melalui Ghisca.

Baca juga: Kreator Konten Asal Batam Kena Tipu Penjual Tiket Konser Coldplay, Pelaku Diduga Komplotan Gischa Debora

Bahkan, FMR dan ASF pernah mempertemukan Rikji dengan Ghisca, sesaat menagih tiket itu pada H-7 menjelang konser band asal Inggris tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com