Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motornya Dipinjam Anies Baswedan untuk Kampanye, Ibnu: Mimpi Apa Saya Semalam

Kompas.com - 28/11/2023, 17:21 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 JAKARTA, KOMPAS.com - Ibnu (55), warga Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, mengaku bahagia karena sepeda motor Yamaha Nmax miliknya tiba-tiba dipinjam calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan.

Momen sukacita ini Ibnu anggap sebagai sejarah dalam hidupnya.

Padahal, mulanya dia berangkat dari rumah bersama teman hanya untuk menyaksikan Anies berkampanye di Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/11/2023).

“Rasanya sangat luar biasa. Saya sangat bangga, tanpa disangka. Saya langsung berpikir, ‘Mimpi apa saya semalam?’” kata Ibnu saat ditemui Kompas.com di Jalan Perjuangan, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/11/2023).

Baca juga: Harapan Warga Tanah Merah jika Anies Jadi Presiden, Minta Legalitas Rumah dan Perbaikan Jalan

Seorang warga Kembangan bernama Ibnu (55) bersama temannya, Kosasih, saat ditemui Kompas.com di Jalan Perjuangan, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/11/2023). Sepeda motor Yamaha Nmax milik Ibnu (kiri) digunakan calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, untuk berkampanye di Kampung Tanah Merah. KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI Seorang warga Kembangan bernama Ibnu (55) bersama temannya, Kosasih, saat ditemui Kompas.com di Jalan Perjuangan, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/11/2023). Sepeda motor Yamaha Nmax milik Ibnu (kiri) digunakan calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, untuk berkampanye di Kampung Tanah Merah.

Ibnu berangkat dari rumah dengan mengendarai motor berpelat B 4485 BRV, tepat pukul 08.00 WIB.

Selama perjalanan, ia harap-harap cemas karena khawatir terlambat, mengingat jadwal Anies berkampanye dimulai pukul 09.00 WIB.

Setibanya di Jalan Plumpang Semper, Ibnu menepikan motornya yang berwarna abu-abu dengan maksud melihat iring-iringan rombongan Anies mulai memasuki kawasan Kampung Tanah Merah.

Baca juga: Jalan yang Dilalui Anies di Tanah Merah Tak Mulus, Jalan Perjuangan Namanya...

Setelah menunggu, akhirnya Ibnu melihat mobil Toyota Zenix hitam metalik tiba di Jalan Plumpang Semper. Kendaraan roda empat dengan nomor polisi B 2007 PZL itu ditumpangi Anies bersama istrinya, Ferry Farhati Ganis.

Dalam kesempatan tersebut, Ibnu mendadak dihampiri salah satu pengawal eks Gubernur DKI Jakarta itu. Si pengawal bermaksud meminjam sepeda motor Ibnu.

“Dari tim keamanan nyamperin saya, beliau tanya, 'Pak, motornya pajaknya hidup ya?', 'Hidup, saya orang disiplin'. 'Saya boleh pinjam untuk dipakai Pak Anies?'. 'Wah, dengan senang hati'. Luar biasa, sangat-sangat bangga,” ungkap Ibnu sambil menggebu-gebu.

Baca juga: Anies Janji Tuntaskan Masalah Agraria di Tanah Merah jika Terpilih Jadi Presiden

“Pas beliau mau masuk (Jalan Koramil) kan macet. Kalau dia pakai mobil, kan enggak sampai-sampai. Apalagi gang kayak begini. Dari pihak keamanan ya izin pinjam motor saya,” ujar dia dengan wajahnya yang semringah.

Anies yang mengenakan kemeja putih lengan panjang tergulung seperempat dan celana hitam langsung mengendarai sepeda motor milik Ibnu. Ia membonceng istrinya yang mengenakan pakaian senada.

Sementara Ibnu dan rekannya mengikuti Anies dari belakang sambil berlari.

Meski keringat mengucur, Ibnu mengaku tidak kelelahan mengikuti Anies yang menyapa setiap warga dari gang ke gang.

Baca juga: Aspirasi Warga Tanah Merah untuk Anies, dari Biaya Sekolah Murah hingga Lapangan Kerja Tanpa Ordal

“Saya ikuti di belakang, lari saya. Tapi, saya enggak ada capenya, karena motor diapakai sama calon Presiden. Saya malah senang. Insya Allah, enggak akan saya jual ini motor,” ungkap Ibnu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Bebaskan Sekda Supian Suri Pilih Bakal Calon Wakil Wali Kota di Pilkada 2024

PDI-P Bebaskan Sekda Supian Suri Pilih Bakal Calon Wakil Wali Kota di Pilkada 2024

Megapolitan
Dibacok Empat Kali oleh Keponakan yang Dendam, Penyebab Pria di Pamulang Tewas di Tempat

Dibacok Empat Kali oleh Keponakan yang Dendam, Penyebab Pria di Pamulang Tewas di Tempat

Megapolitan
Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Diduga akibat Penyempitan Jalan Imbas Proyek LRT

Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Diduga akibat Penyempitan Jalan Imbas Proyek LRT

Megapolitan
Bunuh Pamannya, Faizal Emosi Dibangunkan Saat Baru Tidur untuk Layani Pembeli di Warung

Bunuh Pamannya, Faizal Emosi Dibangunkan Saat Baru Tidur untuk Layani Pembeli di Warung

Megapolitan
Hindari Kecurigaan, Faizal Sempat Simpan Golok untuk Bunuh Pamannya di Atas Tumpukan Tabung Gas

Hindari Kecurigaan, Faizal Sempat Simpan Golok untuk Bunuh Pamannya di Atas Tumpukan Tabung Gas

Megapolitan
Minta Dishub DKI Pilah-pilah Penertiban, Jukir Minimarket: Kalau Memaksa, Itu Salah

Minta Dishub DKI Pilah-pilah Penertiban, Jukir Minimarket: Kalau Memaksa, Itu Salah

Megapolitan
Babak Baru Kasus Panca Pembunuh 4 Anak Kandung, Berkas Segera Dikirim ke PN Jaksel

Babak Baru Kasus Panca Pembunuh 4 Anak Kandung, Berkas Segera Dikirim ke PN Jaksel

Megapolitan
KPU DKI Beri Waktu Tiga Hari ke Dharma Pongrekun untuk Unggah Bukti Dukungan Cagub Independen

KPU DKI Beri Waktu Tiga Hari ke Dharma Pongrekun untuk Unggah Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Mahasiswa Unjuk Rasa di Depan Istana Bogor, Minta Jokowi Berhentikan Pejabat yang Antikritik

Mahasiswa Unjuk Rasa di Depan Istana Bogor, Minta Jokowi Berhentikan Pejabat yang Antikritik

Megapolitan
Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Sudah Jadi Pemandangan yang Umum Setiap Pagi

Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Sudah Jadi Pemandangan yang Umum Setiap Pagi

Megapolitan
Menolak Ditertibkan, Jukir Minimarket: Besok Tinggal Parkir Lagi, Bodo Amat...

Menolak Ditertibkan, Jukir Minimarket: Besok Tinggal Parkir Lagi, Bodo Amat...

Megapolitan
3 Pemuda di Kalideres Sudah 5 Kali Lakukan Penipuan dan Pemerasan Lewat Aplikasi Kencan

3 Pemuda di Kalideres Sudah 5 Kali Lakukan Penipuan dan Pemerasan Lewat Aplikasi Kencan

Megapolitan
Kejari Jaksel: Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta Agar Banyak Peminat

Kejari Jaksel: Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta Agar Banyak Peminat

Megapolitan
Jebak Korban di Aplikasi Kencan, Tiga Pemuda di Kalideres Kuras 'Limit Paylater' hingga Rp 10 Juta

Jebak Korban di Aplikasi Kencan, Tiga Pemuda di Kalideres Kuras "Limit Paylater" hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Pilkada DKI Jalur Independen Sepi Peminat, Pakar Khawatir Fenomena Calon Tunggal

Pilkada DKI Jalur Independen Sepi Peminat, Pakar Khawatir Fenomena Calon Tunggal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com