JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial MAM (21) ditemukan tewas gantung diri di kontrakannya di Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (30/11/2023) pagi.
Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Eko Bayu mengatakan, pihaknya menduga MAM nekat gantung diri karena patah hati berdasarkan pesan singkat dalam ponsel korban.
"Pacaran sudah lama. Korban ingin melangkah ke hubungan yang lebih serius tapi pacarnya tidak mau," ujar dia ketika dihubungi, Jumat (1/12/2023).
Hal itu terungkap dalam pesan singkat antara MAM dengan kekasihnya di WhatsApp beberapa waktu sebelum korban gantung diri.
Baca juga: Perempuan yang Gantung Diri di Cipinang Melayu Tinggalkan Pesan Misterius di Ponselnya
Keduanya berbicara menggunakan bahasa Nusa Tenggara Timur. Kebetulan, MAM yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga (ART) tinggal bersama tiga saudaranya.
Berdasarkan terjemahan salah satu saudara korban, MAM meminta kepada pacarnya untuk dinikahi.
Kendati demikian, sang lelaki menolaknya. Bahkan, ia juga memutuskan hubungan dengan MAM.
"Kondisinya sudah putus (saat korban gantung diri), dan si korban sebenarnya tidak mau diputusin. Intinya memang pacar korban diajak serius tapi enggak mau dan mutusin korban," jelas Eko.
Jasad MAM ditemukan oleh warga setempat sekitar pukul 05.30 WIB. Ia sudah menggantung dari pagar pembatas di lantai dua. Sementara kegaduhan baru terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.
Baca juga: Terpeleset Saat Main di Bantaran, Bocah Laki-laki Hanyut Terseret Arus Kali Angke Tangerang
Namun, sebelum MAM mengakhiri hidupnya, ia sempat bertemu dengan dua saudaranya beberapa jam sebelumnya.
Salah satu saudaranya selalu tidur sekasur dengan MAM. Pada Kamis pukul 02.00 WIB, ia terbangun dan masih melihat korban tidur di sampingnya.
"Saudaranya yang lain bangun jam 04.00 WIB. Dia ngelihat korban main HP di tangga paling atas di lantai dua, sebelahnya pagar tempat korban gantung diri," ungkap Eko.
Namun, saudara itu tidak mengobrol dengan korban. Ia langsung masuk kembali ke dalam kamar untuk bermain HP sampai ketiduran.
"Enggak dengar suara apa-apa, jam 06.00 WIB kok tiba-tiba dengar tetangga pada ribut. Dia bangun, keluar kamar, dan lihat korban sudah gantung diri," ujar Eko.
Warga pun langsung menghubungi Polsek Makasar untuk membantu mengevakuasi MAM sekaligus memeriksa jasad korban.