JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta melaporkan 2.841 tempat pemungutan suara (TPS) di Ibu Kota rawan banjir pada saat Pemilu serentak 2024.
Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta Dody Wijaya menjelaskan, ribuan titik rawan banjir itu diketahui berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan terhadap 30.766 TPS di seluruh Ibu Kota.
“Dari total 30.766 TPS, telah dipetakan sebanyak 2.841 TPS yang masuk ke dalam lokasi rawan banjir,” ujar Dody dalam keterangan tertulis, Selasa (5/12/2023).
Baca juga: Heru Budi Sebut 25 Kelurahan di Jakarta Masih Rawan Banjir
Dody mengatakan, KPU sedang berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, untuk menganalisa TPS rawan banjir tersebut.
Diharapkan, ada upaya mitigasi yang dilakukan oleh BPBD dan jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di 2.814 TPS tersebut.
“Untuk selanjutnya dilakukan mitigasi bersama khususnya dalam tahapan pemungutan dan penghitungan suara,” kata Dody.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, puncak musim hujan diprediksi berlangsung pada Januari hingga Februari 2024.
Baca juga: KPU DKI Data TPS Rawan Banjir
Jadwal puncak musim hujan ini disebut mundur dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, awal musim hujan di Jakarta baru terjadi pada akhir November 2023.
"Diprakirakan awal musim hujan 2023/2024 di wilayah Provinsi DKI Jakarta terjadi pada November 2023 dan puncaknya terjadi pada bulan Januari-Februari 2024," kata Isnawa.
Sejalan dengan itu, BPBD DKI Jakarta menggandeng jajaran TNI-Polri untuk mengantisipasi banjir yang berpotensi terjadi saat hari pemungutan suara Pemilu 2024.
Sebab, pelaksanaan pemungutan suara bertepatan dengan puncak musim hujan di Jakarta yang diprediksi berlangsung pada Januari-Februari 2024.
"Tujuannya membangun kesiapsiagaan semua pihak untuk menghadapi musim hujan 2023-2024. Berikutnya, mengantisipasi skenario terburuk kejadian banjir pada saat pelaksanaan Pemilu 2024," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, Jumat (24/11/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.