Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumber Migas di Bekasi Bikin Warga Khawatir, Tanah Bergetar dan Takut Kebocoran

Kompas.com - 21/12/2023, 05:04 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Warga Kampung Gubug, Desa Sukawijaya, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi, khawatir dengan adanya sumber minyak dan gas (migas) yang baru ditemukan.

Ketua RT 02 RW 02 Desa Sukawijaya Kholid Sofyan Hadi menuturkan, saat ini, getaran dari pengeboran masih terasa dan terdengar bising.

"Masih (khawatir), itu kan pas pengeboran berisik, dari mobilisasi mobil itu getarannya terasa karena jalan kami memang bukan kapasitas buat mobil truk-truk," ujar Kholid saat ditemui di Desa Sukawijaya, Kabupaten Bekasi, Rabu (20/12/2023).

Baca juga: Sumber Migas Ditemukan di Bekasi, Warga: Siapa Tahu Anak Bisa Kerja di Pertamina

Selain itu, kata Kholid, asap kehitaman kerap muncul akibat bekas pembakaran.

"Terus sempat pas ada pembakaran asapnya lumayan hitam ya. Walaupun enggak mengarah ke kampung lah ibaratnya, angin kan enggak punya KTP," kata dia.

Sebagai ketua rukun tetangga, Kholid memikirkan dampak panjang penemuan sumber migas baru itu.

Kholid khawatir dengan potensi kebocoran migas yang mengakibatkan ledakan seperti yang terjadi di Plumpang, Jakarta Utara.

"Kalau jangka panjangnya mungkin dari gas itu takutnya ada kebocoran atau apa," imbuh dia.

Baca juga: Ada Sumber Migas, 5 Hektar Sawah di Bekasi Dibeli Pertamina

Salah satu warga setempat, Yuli (27) mengatakan hal serupa. Ia khawatir muncul ledakan dari sumber migas tersebut.

"Kalau ada asap-asap gitu ya paling bau-bau doang kayak bau gas, minyak, gitu. Ya takut sih katanya kan ada ceritanya bisa (meledak) jadi agak takut," kata Yuli.

Sebelumnya diberitakan, PT Pertamina (Persero) melalui subholding upstream PT Pertamina EP (PEP) Regional Jawa menemukan dua sumber migas baru di Jawa Barat.

Penemuan tersebut merupakan hasil dari pengeboran dua sumur eksplorasi.

Kedua sumur itu, yakni East Akasia Cinta (EAC)-001 di wilayah kerja PEP Jatibarang Field, Kabupaten Indramayu, dan Sumur East Pondok Aren (EPN)-001 di wilayah kerja PEP Tambun Field, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Masdi Dapat Durian Runtuh, Sawahnya Dibeli Pertamina Rp 1,1 Miliar karena Ada Sumber Migas

Pengeboran sumur eksplorasi EPN-001 dilakukan pada 18 Agustus 2023 dengan menyasar target reservoir Carbonate Formasi Lower Cibulakan.

Pengeboran mengalirkan minyak dan gas pada DST kedua dengan rate minyak sebesar 402 bopd dan rate gas mencapai 1,09 mmscfd di kedalaman 2.590 mMD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com