Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan Akhir Tahun di Ancol, Naik Perahu dan Santai Nikmati Bekal di Pantai

Kompas.com - 30/12/2023, 18:11 WIB
Baharudin Al Farisi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengunjung bernama Rian (29) melakukan berbagai aktivitas ketika berwisata di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.

Bersama istri dan anak, Rian naik sebuah perahu dengan membayar Rp 20.000 per orang. Di atas perahu, ketiganya bergabung dengan rombongan lain.

“Kayak tadi, naik perahu, terus ngiter-ngiter kurang lebih 30 menit. Ya lumayan, Mas. Dapat angin sepoi-sepoi,” kata Rian sambil tertawa, saat ditemui Kompas.com di Pantai Indah, Ancol, Sabtu (30/12/2023).

Baca juga: Kalau Enggak Hujan, Pengin Balik Lagi ke Ancol, Lihat Pesta Kembang Api...”

Meski terkesan sederhana, Rian mengaku senang bisa mengajak keluarga liburan bersama. Dia membawa berbagai perlengkapan seperti tikar, bekal, dan kipas angin portabel.

Sama dengan rombongan atau keluarga lain, Rian bersama istri dan anaknya duduk di bibir Pantai Indah Ancol menggunakan tikar.

Mereka kemudian menyantap bekal nasi serta lauk yang dibawa dari rumah.

“Karena kan biasanya kalau di tempat wisata, harganya berbeda. Nah, biar lebih hemat, ya bawa bekal dari rumah,” tutur Rian.

“Sama ini sih, kipas portabel. Namanya aktivitas di luar, takut anak kegerahan terus biang keringat. Makanya bawa kipas portabel, tinggal colok di power bank kalau baterainya habis,” ucap Rian.

Baca juga: Ancol Siapkan Pesta Kembang Api di Pantai Lagoon untuk Malam Tahun Baru 2024

Rian pun mengaku ingin kembali ke Taman Impian Jaya Ancol untuk melihat kembang api di Pantai Lagoon.

Sebab, warga Tangerang itu ingin membahagiakan anaknya yang sangat senang melihat kembang api.

“Kalau enggak hujan pengin balik lagi ke Ancol, mau lihat kembang api. Anak suka soalnya,” kata Rian.

“Iya, pesta kembang apinya besok. Tapi ini anak sudah nangis pengin ke Ancol. Ya daripada repot, ya sudah, berangkat saja, besok tinggal berangkat lagi,” lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com