Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSI Disebut Tak Langgar Aturan Pemasangan Baliho meski Celakakan Pengendara di Kembangan

Kompas.com - 03/01/2024, 11:24 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jakarta Barat menyebut pemasangan baliho caleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menyebabkan kecelakaan di Kembangan tidak melanggar aturan.

"Dari sisi tempat (pemasangan baliho) bukan kategori yang dilarang," kata Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jakarta Barat Abdul Roup melalui pesan singkat, Rabu (3/1/2024).

Kendati demikian, Roup menyampaikan Bawaslu Jakarta Barat akan mengevaluasi keamanan pemasangan alat peraga kampanye (APK).

Pengurus partai politik dinilai harus memperhatikan pemasangan bambu maupun ikatan APK agar lebih aman.

Baca juga: Bawaslu Jakbar Bakal Evaluasi Pemasangan Atribut Parpol Imbas Baliho PSI Celakakan Pengendara

"Kendala seperti itu yang kami khawatirkan jika ada angin besar dan kencang atau hal lainnya akan mengganggu keselamatan warga," ungkap Roup.

"Itu yang nanti kami pastikan bahwa spanduk dan baliho yang sudah ada terjamin keamanannya bagi orang lain," imbuh dia.

Sementara ini, Bawaslu Jakarta Barat juga telah menjadwalkan pemanggilan terhadap pengurus PSI untuk mengklarifikasi baliho caleg partainya yang menimpa pengendara motor.

Untuk diketahui, baliho caleg PSI menimpa pengendara sepeda motor dan menyebabkan kecelakaan, Selasa (26/12/2023). PSI akhirnya meminta maaf kepada salah satu korban bernama Agus yang mengalami luka-luka.

Baca juga: Petaka Baliho Caleg PSI yang Jatuh di Jalan, Celakakan Pengendara Motor di Tambora dan Kembangan

"Bapak (Agus) mengalami luka ringan, Alhamdulillah tidak ada bagian tubuh yang terluka parah. Akan kami dampingi terus untuk proses pemulihannya," kata Ketua DPD PSI Jakarta Barat Norman Lianto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/12/2023).

"Kami dari PSI meminta maaf kepada keluarga Bapak (Agus) atas musibah yang terjadi," tambah dia.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @dashcamindonesia, baliho yang jatuh terseret pengendara beserta penumpang sepeda motor.

Baliho tersangkut di tubuh sang penumpang. Motor itu kemudian oleng ke arah kanan, lalu menyebabkan dua pengendara motor lain terjatuh. Di akhir video, terlihat mulut salah satu korban berdarah pasca kecelakaan berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com