Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Klaim Elektabilitas Prabowo-Gibran di Atas 60 Persen di Berbagai Daerah

Kompas.com - 01/02/2024, 22:37 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengeklaim, elektabilitas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di berbagai daerah, sudah di atas 60 persen.

Hal itu disampaikan Airlangga saat menghadiri acara Konsolidasi Pemenangan Partai Golkar di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (1/2/2024) malam.

“Partai Golkar pada Pemilu yang lalu pemenang, sehingga harus dipertahankan kemenangan tersebut. Dan saat sekarang untuk kemenangan Prabowo dan Gibran di berbagai daerah sudah di atas 60 (persen),” ujar Airlangga di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis.

Baca juga: Airlangga Bantah Pakai Data Berbeda dengan Kemensos untuk Salurkan Bansos Januari-Februari 2024

Untuk itu, Airlangga meminta agar para kader Partai Golkar menjaga elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, agar bisa meraih kemenangan pada Pemilu 2024.

Bersamaan dengan itu, Airlangga juga mengingatkan para kadernya untuk turut memenangkan Partai Golkar pada Pemilu 2024.

“Jadi kemenangan Prabowo - Gibran itu kami dorong agar linier terhadap pendukung suara Partai Golkar,” kata Airlangga.

“Untuk di Sulawesi Selatan kami minta (memperoleh) tujuh kursi DPR RI,” sambung Airlangga.

Diberitakan sebelumnya, calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengeklaim, semua lembaga survei menunjukkan bahwa pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran Rakabuming Raka akan menang satu putaran.

Baca juga: Usai Temui Para Kepala Daerah di Sulsel, Airlangga Langsung Ikut Konsolidasi Pemenangan Golkar

Prabowo pun berpesan kepada para relawan bahwa mereka harus menjemput kemenangan Prabowo-Gibran dengan sekali putaran saja.

"Masalahnya sekarang adalah yang kita sangat perlukan adalah mandat dari rakyat. Tanggal 14 Februari kita harus menang dan menang sekali putaran," ujar Prabowo di rumahnya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (29/1/2024) malam.

"Semua survei menunjukkan bahwa kita sebenarnya sekali putaran," sambungnya.

Adapun untuk menang satu putaran, Prabowo-Gibran harus meraih 50 persen plus 1 suara di pilpres.

Prabowo lantas mengingatkan para pendukungnya untuk tidak malas datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan mecoblos.

Baca juga: Berkunjung ke Makassar, Airlangga Gelar Pertemuan Terbatas dengan Pj Gubernur dan Bupati di Sulsel

"Nah ini yang sekarang adalah kita harus datang ke TPS semuanya. Harus, jangan malas. Harus ke TPS. Jangan merasa, 'oh kita menang', jadi enggak datang. Jangan. Itu yang dikehendaki oleh pihak-pihak tertentu," jelas Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com