Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Diadang Saat Bertemu UMKM, Jawara Bekasi: Ape Hajatnye?

Kompas.com - 02/02/2024, 17:18 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka ditemani istrinya, Selvi Ananda, "diadang" saat ingin bertemu kawula muda dan para pelaku UMKM dalam kampanye di Kota Bekasi, Jumat (2/2/2024).

Dari pengamatan Kompas.com di lokasi, sebelum masuk kawasan Koma Junkyard di Jalan Bambu Runcing, Gibran diadang para jawara Bekasi.

"Ada ape rombongan siang-siang begini bikin ribut dan berisik, emang Abang enggak tahu ini hari aye ada acare?" kata Jawara Bekasi yang menahan Gibran saat hendak masuk ke lokasi acara.

Baca juga: Bagikan Makan Siang dan Susu di Depok, Gibran: Yang Jelas Tidak Ada Lagi Stunting

"Oh ini tempat hari yang Abang ada acare? Emang Abang kagak tahu aye bawa siape?" ujar Jawara kubu Gibran.

"Emang siape juragan lu?" tanya sang Jawara Bekasi.

"Ini wapres Mas Gibran!" ujar Jawara kubu Gibran.

"Hah? Tukang koran?" tanya Jawara Bekasi.

"Mas Gibran, wapres!" balas Jawara Gibran.

"Eh Mas Gibran kalau makan buah kenari, Abang jangan telen sama biji-bijinya, kalau emang Mas Gibran udah niat datang ke mari aye pengin tahu ape hajatnye," tegas Jawara Bekasi.

Baca juga: Dagangannya Diborong Gibran, Penjual Ketupat di Pasar Kemiri Depok Bersyukur Bisa Pulang Cepat

"Gimana Mas Gibran mau telen itu buah kenari kalau bijinya berduri-duri. Kalau bukan acara gimmick kongkow Mas Gibran, Mas Gibran dan rombongan kagak mungkin aye anterin sampai di mari," jawab Jawara Gibran dengan pantunnya.

"Anak kecil naek tronton. Bawa muatan isinye duren. Semua wapres udeh aye tonton. Mas Gibran yang paling keren," ujar Jawara Bekasi disambut senyum Gibran.

Setelah proses tersebut, Gibran dan rombongan pun dipersilakan masuk untuk melihat pameran UMKM dan mengobrol membahas sejumlah topik.

Adapun, tantangan Jawara Bekasi saat proses kedatangan Gibran merupakan tradisi palang pintu khas Betawi. 

Baca juga: Blusukan ke Pasar Kemiri Depok, Gibran Borong Sayur-mayur dan Sempat Tawar Bawang Merah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com