DEPOK, KOMPAS.com - Sistem buka tutup jalur di persimpangan Mampang, Depok Jawa Barat diberlakukan selama 24 jam. Sistem ini diterapkan untuk mengurai kemacetan di wilayah itu imbas dari pembangunan Jembatan Mampang.
Pengaturan lalu lintas ini diberlakukan sejak Jumat (26/1/2024).
"Iya, jadi kami atur seharian penuh, enggak ada jadwal berhenti," kata Kanit Lantas Polsek Pancoran Mas Iptu Purwanto (58) kepada Kompas.com, Selasa (6/2/2024).
Baca juga: Warga: Pembangunan Jembatan Mampang Depok Bikin Tambah Macet
Purwanto menerangkan, penerapan sistem buka tutup jalur dilakukan secara bergantian. Misalnya, ketika jalur dari arah Sawangan dibuka, maka jalur dari arah Jalan Pramuka dan dari arah Depok menuju Sawangan akan ditutup.
Durasi buka tutup jalur diterapkan menyesuaikan kondisi lalu lintas yang terjadi pada saat itu.
"Untuk saat ini, jalan yang bisa diakses hanya ada tiga. Misal, ketika dari arah Sawangan dibuka, yang lain ditutup. Kendaraan dari arah sana bisa lewat. Nanti, ketika dirasa sudah lowong, arah dari sana ditutup lalu geser ke jalan dari arah Kodim, lalu lanjut geser ke arah barat atau DTC. Dan seterusnya seperti itu searah jarum jam," ujarnya.
Baca juga: Warga Harap Jembatan Mampang Depok Segera Rampung dan Bisa Atasi Banjir
Sistem buka tutup jalur diterapkan demi mengurangi kemacetan imbas pengerjaan proyek Jembatan Mampang.
"Buka tutup jalur seperti ini untuk mencegah kendaraan dari berbagai sisi itu memadati area tengah perempatan, yang mana lebar jalan masih sempit karena pembangunan jembatan," ungkap Purwanto.
Baca juga: Pembangunan Jembatan Mampang di Sawangan Depok Baru 49,57 Persen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.