Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 2 Pelaku Tawuran di Cipayung Depok yang Tewaskan Seorang Remaja

Kompas.com - 10/02/2024, 15:58 WIB
Baharudin Al Farisi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polres Metro Depok menangkap dua orang dalam kasus tawuran antarkelompok di Jalan Raya Cipayung, Depok, yang menewaskan seorang remaja laki-laki berinisial CSP (15).

Dua pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah terjadinya tawuran.

“Saat ini, (pelaku) sudah berhasil kami tangkap. Sebenarnya, beberapa jam setelah kejadian, ini kan ada dua tersangka, satu tersangka yang sudah tertangkap, ini pelaku utamanya baru tertangkap kurang lebih 24 jam kemudian,” ujar Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat dikonfirmasi, Sabtu (10/2/2024).

Baca juga: Seorang Remaja Diduga Tewas karena Ikut Tawuran di Depok

Tawuran yang menyebabkan satu korban jiwa ini dilatarbelakangi perasaan gengsi satu sama lain.

“Jadi ceritanya ada semacam... apa namanya... geng antara mereka, antarsekolahan ini untuk melakukan tawuran. Sistemnya, mereka mencari. 'Mana nih yang mau tawuran?'. Ketika dapat lawan, akhirnya mereka laksanakan tawuran itu,” ucap Arya.

Arya memastikan bahwa tidak ada penyebab lain terjadinya bentrokan dua kubu tersebut.

“Iya, memang mereka pengin tawuran saja gitu. Jadi, ini enggak ada penyebab singgungan apa, atau mungkin permasalahan sosial atau yang lain, tidak ada. Memang mereka benar-benar murni niatnya tawuran aja,” tutur Arya.

Baca juga: Hendak Tawuran, Remaja di Bekasi Kocar-kacir Saat Dihampiri Polisi

Untuk diketahui, CSP tewas setelah ikut tawuran di Jalan Raya Cipayung, Kota Depok, Kamis (8/2/2024).

"Iya, korban tewas pada Kamis sore," kata Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi kepada Kompas.com, Jumat (9/2/2024).

Seorang saksi melihat CSP dijemput oleh beberapa remaja lainnya, yang diduga temannya, dan langsung meninggalkan rumah.

Korban dan teman-temannya kemudian tawuran. Dia terluka di sekujur tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com