Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tunggu Hasil Otopsi untuk Ketahui Luka Pria yang Tewas di Rumah Kos Depok

Kompas.com - 10/02/2024, 15:49 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi masih menunggu hasil otopsi pria berinisial IZ (42) yang ditemukan tewas di kamar kos wilayah Beji, Depok, Jawa Barat.

Oleh karena itu, penyidik belum dapat mengungkapkan penyebab kematian maupun indikasi adanya luka pada tubuh korban.

"Untuk luka di tubuh korban, saat ini masih diotopsi. Kami belum mengetahui apa ada luka di tubuh korban atau tidak," kata Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi saat dikonfirmasi, Sabtu (10/2/2024).

Baca juga: Teka-teki Tewasnya Seorang Pemabuk dan Biang Onar di Depok, Ditemukan Membusuk dalam Kamar Kos

Sementara ini, polisi menduga bahwa IZ merupakan korban pembunuhan. Made menyebutkan, total ada delapan saksi yang diperiksa untuk menemukan terduga pelaku.

"Saat ini masih didalami motifnya oleh penyidik Reskrim Polres Metro Depok. Total ada delapan saksi yang diperiksa," ujar Made.

Para saksi yang telah diperiksa antara lain pemilik rumah kos, petugas keamanan, petugas bersih-bersih, dan penghuni lain di rumah kos itu.

"Saksi sudah diperiksa, kemungkinan pelaku dapat diungkap," tutur Made.

Baca juga: Pria yang Ditemukan Tewas di Rumah Kos Depok Dikenal sebagai Biang Onar, Penjaga Sudah Minta Diusir

Adapun jenazah IZ saat ini masih berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana menduga IZ dibunuh lantaran korban ditemukan dalam kondisi telentang dengan bagian kepala ditutupi bantal.

"Kami menduga ada tindak kriminal atas kasus tewasnya pria di kamar kos kemarin,” tutur Arya, Jumat (9/2/2024).

IZ ditemukan tergeletak tak bernyawa di atas kasur kamarnya pada Kamis (8/2/2024) siang.

Baca juga: Polisi Duga Pria yang Ditemukan Tewas di Indekos Depok Dibunuh

Korban mengenakan kemeja berlengan pendek warna putih, celana panjang putih, dan sepatu olahraga bermerek Nike warna biru-putih.

Mayat IZ ditemukan pertama kali oleh tetangga kamar bernama Agung yang mencium bau busuk sejak Selasa (6/2/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com