Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Kereta Api Lebaran 2024 Sudah Dibuka, Ini Jadwal Reservasinya

Kompas.com - 15/02/2024, 08:32 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

Sumber KAI

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka pemesanan tiket Lebaran tahun 2024 mulai H-45 sebelum keberangkatan.

Dengan demikian pemesanan tiket untuk H-10 Lebaran di tanggal 31 Maret 2024 sudah bisa dipesan hari ini, 15 Februari 2024. 

Untuk membeli tiket kereta api khusus lebaran dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, call center 121, aplikasi online travel agent, dan mitra resmi penjualan lainnya yang bekerja sama dengan KAI. 

Terkait dengan harga tiket, KAI menjelaskan melalui media sosialnya bahwa tarif Kereta Api Komersial bersifat dinamis atau bisa berubah sewaktu-waktu yang disesuaikan dengan kelas kereta, rute dan tanggal keberangkatannya. Namun begitu tetap mengacu pada tarif batas atas/bawah yang sudah ditentukan. 

Baca juga: Teknologi Kereta Api, Ubah Perilaku Masyarakat

Adapun berikut ini jadwal reservasi tiket kereta api khusus lebaran yang bisa dilakukan merujuk pada sosial media resmi KAI. 

Pemesanan Keberangkatan Hari H-
15 Februari 2024 31 Maret 2024 H-10
16 Februari 2024 1 April 2024 H-9 
17 Februari 2024 2 April 2024 H-8
18 Februari 2024 3 April 2024 H-7
19 Februari 2024 4 April 2024 H-6
20 Februari 2024 5 April 2024 H-5
21 Februari 2024 6 April 2024 H-4
22 Februari 2024 7 April 2024 H-3
23 Februari 2024 8 April 2024 H-2
24 Februari 2024 9 April 2024 H-1
25 Februari 2024 10 April 2024 Idul Fitri Hari Kesatu
26 Februari 2024 11 April 2024 Idul Fitri Hari Kedua
27 Februari 2024 12 April 2024 H+1
28 Februari 2024 13 April 2024 H+2
29 Februari 2024 14 April 2024 H+3
1 Maret 2024 15 April 2024 H+4
2 Maret 2024 16 April 2024 H+5
3 Maret 2024 17 April 2024 H+6
4 Maret 2024 18 April 2024 H+7
5 Maret 2024 19 April 2024 H+8
6 Maret 2024 20 April 2024 H+9
7 Maret 2024 21 April 2024 H+10
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com