Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Real Count" Pileg DPR Kota Depok 54,78 persen: PKS Ungguli Golkar dan Gerindra

Kompas.com - 03/03/2024, 08:02 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - PKS memperoleh suara tertinggi sementara Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) DPR RI Kota Depok 2024, yang disusul oleh Partai Golkar dan Partai Gerindra.

Data tercantum dalam hasil hitung atau real count sementara di situs resmi KPU RI.

Per Minggu (3/3/2024) pukul 07.05 WIB, total suara yang masuk Sirekap mencapai 54,78 persen atau sekitar 3.051 dari 5.570 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Depok.

Hasil suara sementara menunjukkan PKS mendapatkan jumlah suara tertinggi sebanyak 76.586 suara atau 22,25 persen.

Baca juga: Real Count Pilpres 2024 di Depok 76,68 Persen: Prabowo-Gibran Unggul 45,55 Persen

Lalu, disusul Partai Golongan Karya (Golkar) di posisi dua dengan perolehan 65.716 suara atau 19,09 persen.

Sedangkan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di posisi tiga mencatat total suara sebesar 42.303 suara atau 12,29 persen.

Berikut daftar perolehan suara sementara Pileg DPR RI 2024 untuk wilayah Kota Depok:

1. PKB: 8,24 persen (28.367 suara)

2. Partai Gerindra: 12,29 persen (42.303 suara)

3. PDI-P: 8,85 persen (30.459 suara)

4. Partai Golkar: 19,09 persen (65.716 suara)

5. Partai Nasdem: 4,81 persen (16.553 suara)

Baca juga: Gempa M 4,9 Guncang Sukabumi, Getaran Terasa sampai Bandung dan Depok

6. Partai Buruh: 1,18 persen (4.070 suara)

7. Partai Gelora: 0,82 persen (2.823 suara)

8. PKS: 22,25 persen (76.586 uara)

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com