Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Parah di Jalan Gatot Subroto Imbas Penutupan Jalan karena Demo di DPR/MPR

Kompas.com - 19/03/2024, 20:27 WIB
Zintan Prihatini,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemacetan parah terjadi di Jalan Gatot Subroto, dari depan Polda Metro Jaya menuju Slipi, imbas adanya demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2024).

Pantauan Kompas.com pada pukul 19.05 WIB, kendaraan-kendaraan bergerak lambat hingga atrean mengular panjang.

Terdengar suara klakson kendaraan yang tak sabar bersahut-sahutan di jalanan.

Tampak beberapa polisi lalu lintas mencoba mengurai kemacetan. Namun, kepadatan arus lalu lintas tak terhindari.

Baca juga: Demo di DPR Ricuh, Massa Lempar Botol dan Tarik Paksa Pagar

Beberapa pengendara memilih memutar balik, atau mencari jalan alternatif. Sementara pengendara lainnya nekat melintasi busway atau jalur transjakarta.

Akibat kemacetan ini, polisi memberlakukan pengalihan arus lalu lintas menuju ke arah Senayan. Berdasarkan informasi dari akun media sosial X @PTJASAMARGA, rekayasa lalu lintas juga dilakukan di Tol Dalam Kota menuju ke arah Tomang.

"20.10 WIB #Tol_DalamKota keluar Pejompongan KM 09+800 dari arah Semanggi ditutup sementara, ada kegiatan penyampaian pendapat di jalan arteri depan Gedung MPR/DPR. Gunakan jalur alternatif," demikian twit akun media sosial X @PTJASAMARGA.

Baca juga: Kemarin Soenarko Pimpin Demo Lengserkan Jokowi, Hari Ini Adian Ajak Pedemo Audiensi

Adapun dalam aksi unjuk rasa hari ini, Polri mengerahkan 2.970 personel gabungan.

"Dalam rangka pengamanan aksi hari ini di depan gedung DPR/MPR RI kami melibatkan personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI dan Instansi lainnya. Di DPR/MPR RI melibatkan 2.970 personel," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com