JAKARTA, KOMPAS.com - Tanggul Kali Baru di Kramatjati, Jakarta Timur, jebol pada Senin (25/3/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.
Namun, berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, air dari Kali Baru sudah tidak meluap ke Jalan Raya Bogor per pukul 08.20 WIB.
Meski begitu, jalanan yang menghubungkan Jakarta Timur dengan Depok itu masih basah dengan air dan becek di beberapa titik.
Baca juga: Tanggul Kali Hek Jebol Sebabkan Banjir 30 Cm di Kramat Jati, BPBD DKI: Akibat Debit Air yang Tinggi
Karena itu, pengendara motor dan mobil melintas dengan hati-hati karena kondisi jalanan yang licin. Namun, ada beberapa pengendara motor yang terus membunyikan klakson agar bisa mengebut.
Situasi arus lalu lintas di sekitar lokasi tidak macet, melainkan padat lancar.
Adapun tanggul yang jebol berada pada sisi Jalan Raya Bogor wilayah Tengah. Walhasil, air kali meluap ke jalanan dan menuju wilayah Dukuh.
Sebab, jalanan menuju Kelurahan Dukuh, yakni Jalan Raya Pondok Gede menurun sehingga arus air cukup kencang mengarah ke sana.
Sementara tanggul yang berada pada sisi permukiman warga, yakni wilayah RW 01 Tengah, masih berdiri kokoh.
Sebab, tanggul pada sisi tersebut sudah jadi dan berdiri dengan kokoh. Sedangkan tanggul pada sisi Jalan Raya Bogor masih dalam pengerjaan.
Baca juga: BPBD DKI: Banjir di Jalan Hek Kramatjati karena Ada Tanggul yang Jebol
Meski air sudah tidak meluap, debitnya masih cukup tinggi setara dengan karung-karung pasir di tepi Kali Baru.
Arusnya masih deras dan sisa-sisa air meluap pun masih ada.
Palka HDPE yang sebelumnya melintang di tengah kali terhempas ke sisi tanggul Jalan Raya Bogor imbas arus kali yang cukup deras, tepatnya ke taman pinggir kali. Padahal alat itu berisi air.
Walhasil, alat yang berfungsi untuk menghalangi sampah tidak bekerja dengan baik. Sampah turut "banjir" ke Jalan Raya Bogor bersama dengan air kali.
Palka HDPE yang berada di taman dijadikan sebagai jalur bagi petugas Sudin SDA Jakarta Timur, Sudin LH Jakarta Timur, serta jajaran Kecamatan Kramatjati dan Kelurahan Tengah membenahi tanggul.
Sementara pagar taman tepi kali rusak sampai copot dari tanah karena terdorong arus kali.
Baca juga: Heru Budi Bantah Banjir di Jalan Hek Kramatjati Disebabkan Tanggul Jebol
Untuk Jalan Raya Bogor sendiri, banyak sampah dan lumpur berserakan di tepian imbas terbawa air kali.
Sampai berita ini ditulis, pembenahan tanggul Kali Baru dan sampah masih berlangsung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.