Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunuh Istri karena Sakit Hati, Suami di Bogor Jadi Tersangka dan Ditahan

Kompas.com - 01/04/2024, 16:25 WIB
Ruby Rachmadina,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Seorang suami berinisial RM (28) ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan sang istri, NA (26), di Kelurahan Kedungwaringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Polresta Bogor Kota menetapkan RM sebagai tersangka setelah melakukan serangkaian proses pemeriksaan.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Luthfi Olot Gigantara mengatakan, motif pelaku tega menghabisi nyawa sang istri karena sakit hati.

Baca juga: Kronologi Suami Bunuh Istri di Bogor, Berawal dari Pelaku Ajak Rujuk tapi Ditolak

“Saat ini sudah ditahan. Yang mendasari dia sakit kati,” ucap Luthfi kepada Kompas.com, Senin (1/4/2024).

Luthfi menceritakan, pada saat kejadian, RM sempat meminta rujuk dan memperbaiki hubungan rumah tangganya.

Namun, NA menolak dan ingin menggugat cerai RM.

“Dia sakit hati karena ketika dia tanya 'bisa enggak kita kembali rujuk atau rukun bersama selayaknya suami istri', itu harapannya. Tetapi dijawab dari korban tidak mau, sudah saklek, tidak mau,” ucap Luthfi.

Merasa sakit hati dan tidak terima atas jawaban NA, RM langsung memiting leher NA dan menusuk kepala istrinya menggunakan obeng minus.

“Di situlah mungkin dia merasa khilaf dan sakit hati langsung memiting terlebih dahulu kemudian menusuk,” ujar dia.

Baca juga: Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Luthfi menambahkan, ada faktor psikologis yang melatarbelakangi pelaku sehingga tega menghabisi nyawa istrinya sendiri.

RM yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh merasa tidak bisa memberikan nafkah yang cukup sehingga membuat pasangan suami istri tersebut sering bertengkar.

“Dia bekerja sebagai buruh, seminggu hanya beberapa kali kerja. Tapi disampaikan bahwa sehari-hari juga memberikan nafkah kepada keluarga,” terang dia.

Kabag Ops Polrest Bogor Kota Kompol Wahyu Maduransyah mengatakan, awalnya, ibu kandung tersangka berinisial E (55) mendengar jeritan NA dan langsung bergegas menuju kamar. Saat hendak membuka pintu, posisi pintu telah terkunci dari dalam.

E langsung menghubungi A, suaminya sekaligus ayah tersangka, untuk segera pulang dan membuka pintu kamar.

A yang saat itu tengah bekerja langsung bergegas pulang. Setibanya di lokasi kejadian, A langsung membuka paksa pintu tersebut.

 Baca juga: Derita Istri yang Dianiaya Mantan Perwira Brimob sejak 2020, Alami Luka Fisik hingga Keguguran

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola: Bukan Jalan Umum

Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola: Bukan Jalan Umum

Megapolitan
Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu 'Nombok' Setoran

Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu "Nombok" Setoran

Megapolitan
Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Megapolitan
Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com