Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran, Pemkot Bogor Siagakan Petugas di Titik Destinasi Wisata

Kompas.com - 03/04/2024, 11:32 WIB
Ruby Rachmadina,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bogor menyiapkan mekanisme pengawasan dan pengamanan menyambut libur Lebaran 2024.

Setidaknya, pos-pos pengamanan akan berdiri di beberapa titik destinasi wisata, antara lain Kebun Raya Bogor dan pusat perbelanjaan.

Pos tersebut bakal diisi personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Organisasi Perangkat Daerah, hingga Pramuka.

“Bogor sebagai objek wisata, itu di titik-titik wisata saya pikir dari Polresta Bogor Kota sudah menempatkan pos-pos pengamanan di tempat-tempat wisata itu,” ucap Dandim 0606 Kota Bogor Fikri Ferdian kepada wartawan, Rabu (3/4/2024).

Baca juga: 1.100 Personel Disiagakan untuk Operasi Ketupat di Kota Bogor

Fikri mengatakan, sebagian masyarakat Jakarta dan sekitarnya, yang tidak melakukan mudik Lebaran akan memilih Kota Bogor sebagai destinasi wisata Lebaran.

Maka dari itu, pos-pos pengamanan dibangun untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pengunjung dan kemacetan lalu lintas.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim memprediksikan puncak arus wisata di Kota Bogor terjadi pada tanggal 13 hingga 15 April.

Namun, Dedie mengakui pihaknya belum terlalu siap menghadapi lonjakan kendaraan yang akan datang.

Baca juga: Dandim Kota Bogor Imbau Warga Pastikan Keamanan Rumah Sebelum Mudik

Pasalnya, Kota Bogor belum memiliki kantong-kantong parkir yang memadai untuk menampung kendaraan para pelancong yang akan datang ke kota hujan tersebut.

Plaza Bogor yang sebelumnya direncanakan menjadi tempat lahan parkir, belum dapat direalisasikan akibat persoalan hukum yang belum selesai.

“Kita sebelumnya belum terlalu siap untuk parkir ya. Karena memang Plaza Bogor akan diproyeksikan sebagai kantong parkir ke depan. Tapi kemarin persoalan hukum belum selesai di tingkat Mahkamah Agung (MA). Jadi perencanaan revitalisasi Plaza Bogor yang salah satunya jadi park and ride belum terjadi,” ucap Dedie Rachim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com