Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Berbagai Ceria Ramadhan, PAM Jaya Salurkan Ribuan Paket Bantuan untuk Yatim dan Duafa

Kompas.com - 04/04/2024, 10:51 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Jaya (PAM) Jaya melalui Dharma Wanita PAM Jaya membagikan santunan kepada anak yatim dan duafa serta menyelenggarakan bazar Sembako Murah dengan tema “Berbagi Ceria Ramadhan”.

Ketua Dharma Wanita PAM JAYA Lya Arief mengatakan, rangkaian kegiatan dan berbagi terhadap sesama yang kedua ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya di di AB Gudang Air pada 2023.

Selain itu, pemberian santunan tahun ini istimewa karena dilaksanakan di wilayah sekitar Kantor Pusat PAM Jaya.

"Alhamdulillah, pada tahun ini, dari pagi hingga siang, dilaksanakan bazar Sembako Murah sebanyak 2.000 paket untuk warga di delapan kelurahan selama dua hari,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (3/4/2024). 

Bantuan disalurkan di Kelurahan Bendungan Hilir sebanyak 400 sembako, Kelurahan Petamburan sebanyak 300 sembako, dan Kelurahan Kebon Melati sebanyak  300 sembako. 

Baca juga: Raih Predikat Kontributor Pajak Terbesar 2023, PAM Jaya Berkomitmen Jadi Wajib Pajak yang Taat

Kemudian, bantuan disalurkan di Kelurahan Karet sebanyak 200 sembako, Kelurahan Karet Semanggi sebanyak 200 sembako, Kelurahan Karet Kuningan sebanyak 200 sembako, Kelurahan Karet Tengsin sebanyak 200 sembako, dan Kelurahan Kemanggisan sebanyak 200 sembako yang dibagi menjadi dua hari. 

“Selain itu, PAM Jaya juga membagikan santunan senilai Rp 500.000 untuk 300 orang yang terdiri dari anak yatim dan duafa,” jelas Lya. 

Adapun bantuan tersebut disalurkan pada Ramadhan mengingat bulan ini dianggap penuh berkah dan ampunan dalam agama Islam.  

Selain itu, banyak muslim yang menganggap Ramadhan sebagai kesempatan untuk meningkatkan ibadah dan melakukan amal kebaikan. 

Kegiatan Berbagi Ceria Ramadhan merupakan salah satu cara untuk menyebarkan kebaikan dan memperluas manfaat Ramadhan kepada masyarakat sekitar dan yang membutuhkan. 

Baca juga: PAM Jaya: Krisis Air Bersih di Rusun Marunda Telah Berakhir

Pada kesempatan itu, Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin berharap, kegiatan tersebut mendatangkan berkah bagi semua yang terlibat. 

"Bantuan itu tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi penerima, tetapi juga menginspirasi masyarakat lain untuk saling berbagi dan peduli terhadap sesama. Semoga PAM Jaya menjadi perusahaan yang selalu diberkahi," tutur Arief.

Sebagai informasi, saat ini PAM Jaya dalam proses transformasi pelayanan air bersih 100 persen untuk warga Jakarta pada 2030.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com