JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tiga korban kebakaran toko bingkai Saudara Frame & Gallery masih dirawat intensif di rumah sakit.
“Saya sampaikan bahwa tiga korban luka imbas peristiwa kebakaran masih dirawat di rumah sakit sampai saat ini,” ujar Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi saat ditemui di Jalan Mampang Prapatan Raya, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Puslabfor Butuh Waktu Tiga Pekan untuk Ketahui Penyebab Kebakaran Toko “Saudara Frame”
Yossi mengatakan, tiga korban tersebut masih dirawat karena menderita luka bakar lebih dari 50 persen.
Ketiganya dirawat di rumah sakit yang berbeda.
“Jadi memang ada yang 60 persen, bahkan ada yang lebih dari 70 persen. Mereka dirawat di Rumah Sakit Tarakan, Rumah Sakit Siloam, dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo,” tutur dia.
Sementara itu, dua korban luka lainnya, kini telah diperbolehkan pulang ke rumah.
Luka bakar kedua korban tersebut sudah mulai kering.
“Jadi dari lima korban, tiga masih dirawat, dua sudah diperbolehkan pulang. Nah, dua korban yang sudah pulang kini tinggal rawat jalan. Karena luka bakarnya berkisar 20 persen saja,” kata Yossi.
Diberitakan sebelumnya, toko bingkai Saudara Frame & Gallery terbakar pada Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 19.40 WIB.
Kebakaran diduga karena alat kompresor yang digunakan untuk mengecat meledak.
Banyaknya material yang mudah terbakar kemudian membuat api cepat merambat dan membesar.
Akibatnya, tujuh orang di lantai tiga toko terjebak dan tak bisa menyelamatkan diri.
Mereka baru ditemukan keesokan harinya dalam keadaan tak bernyawa.di salah satu ruangan di lantai dua bangunan.
Selain itu, lima korban menderita luka-luka akibat kebakaran.
Mayoritas dari mereka menderita luka bakar di sekujur tubuh, mulai dari wajah, tangan, dan kaki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.