JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan menggelar pangan murah yang dilengkapi adanya bawang merah untuk mewaspadai harga yang terus naik.
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, pangan murah itu akan digelar di area setiap kantor kelurahan, kecamatan dan rumah susun di Jakarta.
"Memang sekarang ini sudah meningkat dan kita kerja sama dengan badan pangan akan melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) khusus untuk bawang merah," ujar Suharini di kawasan Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/4/2024) malam.
Baca juga: Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat
Suharini mengatakan, gerakan pangan murah khusus untuk bawang merah itu bersamaan dengan penjualan sembako yang selama ini sudah berjalan di setiap kantor kelurahan di Jakarta.
"Kita akan jadikan satu kegiatan ini dengan kegiatan gerakan pangan murah yang setiap hari kita lakukan," kata Suharini.
Suharini mengimbau kepada warga yang ingin sekitaran tempat tinggal untuk digelar geraka pasar murah bisa mengajukan ke kecamatan atau langsung ke Sudin KPKP Jakarta.
"Silahkan warga langsung menberikan usulan ke teman-teman kita yang ada di kecamatan atau di kantor wali kota," kata Suharini.
Kenaikan harga bawang merah ini sebelumnya juga dikeluhkan oleh pedagang di beberapa pasar di Ibu Kota.
Nur (25), pedagang di Pasar Senen berujar, harga bawang merah itu meroket sebelum lebaran Idul Fitri 1445 hijriah.
Baca juga: Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi
"Masih Rp 80.000 per kilogram, sudah dari dua hari sebelum Lebaran," ujar Nur (25).
Biasanya, Nur mengambil stok bawang merah di Pasar Induk Kramatjati. Harga pun normal pada hari biasanya yang mengapai sekitar Rp 50.000-Rp 60.000.
"Stoknya sih aman, tapi biasanya harganya sekitar Rp 50.000, atau Rp 60.000," ujar dia.
Kondisi itu juga dirasakan warga lain, Zainal (27). Bedanya, ia membeli stok bawang merahnya di Pasar Inpres Pasar Senen.
Sebelum Lebaran, ujar dia, harga satu kilogram bawang merah hanya sekitar Rp 35.000 sampai Rp 40.000.
"Sekarang saya jual sekitar Rp 75.000 sampai Rp 80.000 per kilo. Sehari bisa jual 15 kilogram," kata Zainal.
Baca juga: Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.