JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang bawang merah di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat mengeluhkan pembeli yang berkurang sejak harga melonjak, Kamis (25/4/2024).
"Lumayan berkurang (pembelinya)," ujar pedagang bernama Nur (25) sambil tersenyum pasrah.
"Rata-rata sih belinya 1-2 kilogram. Mereka pakainya (bawang merah) dikit-dikit, katanya," lanjut dia.
Baca juga: Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran
Kejadian serupa dialami oleh Zainal (27). Apabila biasa pelanggannya bisa membeli 1-2 kilogram bawang merah, kini hanya setengah kilogram.
"Setengah kilo. Kalau ada yang nawar, ya bisa lah dinegosiasikan. Tapi enggak bisa banyak," tutur dia.
Pedagang lain bernama Rey (25) juga turut mengeluh. Sebab, tidak hanya harga bawang merah yang mahal, tetapi kondisi Pasar Senen Blok III yang sepi.
"Bawangnya mahal, orangnya sepi. Lihat saha nih," kata Ret sambil mengarahkan tangannya ke sekeliling.
Baca juga: Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus
"Kemarin saja ada yang tawar jadi Rp 70.000. Padahal modalnya saja Rp 75.000. Boro-boro untung malah rugi," keluh dia.
Sebagai informasi, sejumlah pedagang mengeluhkan harga bawang merah masih mahal di Pasar Senen Blok III.
Menurut mereka, harga bawang merah stabil di harga Rp 80.000 sejak Lebaran 2024.
Baca juga: Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.