JAKARTA, KOMPAS.com - Air PAM di Jalan Cipeucang III, RT 7, RW 13, Koja, Jakarta Utara, sudah tidak lagi asin dan berminyak usai ditindaklanjuti oleh PT PAM Jaya, Jumat (31/5/2024).
"Per hari ini airnya udah normal dan enggak berminyak," kata Amir Zahwa (31) warga Koja saat dikonfirmasi lagi oleh Kompas.com, Jumat.
Lebih lanjut Zahwa menjelaskan, hari ini para petugas PT PAM Jaya sudah mendatangi rumahnya.
Baca juga: PAM Jaya Langsung Cek Rumah Warga Koja yang Keluhkan Airnya Asin dan Berminyak
Selain itu, sudah dilakukan perbaikan juga di saluran pipa air PAM yang ada di Jalan Cipeucang, sehingga airnya sudah kembali tawar dan tidak berminyak.
Direktur Utama PT PAM Jaya Arief Nasrudin, menduga kebocoran pipa menjadi penyebab air PAM di Koja asin dan berminyak.
"Karena kalau (air) seperti berbau dan asin takutnya ada kebocoran pipa," kata Arief saat dikonfirmasi oleh Kompas.com.
Lebih lanjut Arief menjelaskan, tak ada penyebab lain yang bisa membuat air PAM asin, berminyak, dan berbau, selain kebocoran pipa.
Pasalnya, menurut Arief air PAM sudah diuji secara laboratorium dan merujuk pada Peraturan Menteri Kesehatan (Kemenkes) Nomor 492 tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Zahwa mengeluhkan kualitas air PAM di rumahnya kurang baik.
Baca juga: Air di Koja Asin dan Berminyak, Dirut PAM Jaya Duga Ada Kebocoran Pipa
Karena kualitasnya yang kurang baik, ia tak pernah menggunakan air PAM untuk memasak dan minum.
Air PAM terasa asin bukan kali pertama terjadi di lingkungan tempat tinggal Zahwa. Ia mengaku, sudah sering kali melaporkan berbagai permasalahan air di rumahnya ke PT PAM Jaya, namun tidak ditindaklanjuti.
Oleh sebab itu, ke depannya Arief meminta, agar warga yang memiliki keluhan tentang air PAM segera menghubungi nomor layanan PT PAM Jaya terbaru.
"Coba telepon ke nomor 1500223, saya khawatir warga belum pakai nomer itu, tapi masih pakai nomor mitra lama kami," kata Arief.
Baca juga: Dilema Warga Koja Kesulitan Air Bersih, PAM Masih Bermasalah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.