Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Kompas.com - 26/06/2024, 17:22 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

MALUKU, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan sejumlah bantuan pemberdayaan sosial untuk berbagai bidang kepada warga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Rabu (26/6/2024).

Bansos tersebut diberikan Risma kepada setiap kelompok usaha masyarakat Kepulauan Tanimbar, di antaranya ada alat kerajinan tenun, alat kerajinan kayu, alat pengolahan ikan, alat pengolahan kelapa dan lainnya.

Kepada pengerajin tenun, Risma memberikan saran untuk memberikan warna baru dalam setiap karya yang dihasilkan agar orang-orang juga tertarik membelinya.

Baca juga: Cerita Single Mom Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

"Sekarang yang dicari orang itu warna-warna alam, dari (warna) daun-daun. Memang harus begitu, kalau mau laku, kita bukan sekedar buat, nanti kami ajari," tutur Risma yang memberikan contoh bordiran di tasnya.

"Kalau cuma jadi baju, orang belinya satu. Kalau dibikin jadi satunya tas, satunya baju, saya beli dua-duanya," tambahnya.

Beranjak dari pengerajin tenun, Risma menghampiri penerima bantuan alat pengelolaan minyak kelapa. Alat yang diberikan Mensos itu dapat menghasilkan minyak goreng.

"Ini alat untuk mengolah kelapa menjadi minyak kelapa, kalau di sini butuh minyak goreng, itu ngambil dari sini saja," ujarnya.

Risma menyebut, potensi hasil minyak kelapa di Kepulauan Tanimbar, memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi daripada kopra yang dijual masyarakat setempat.

Oleh karenanya, mantan Walikota Surabaya itu berjanji akan memberikan pelatihan terkait pengolahan minyak kelapa untuk warga Tanimbar.

Salah satu penerima bantuan alat pengolahan kelapa, Leobardus Batmomolin (31) mengaku senang atas bantuan tersebut.

Baca juga: Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi Online

"Dengan adanya bantuan untuk pengelolaan minyak kelapa, kami berterima kasih kepada Ibu menteri karena sudah dalam menyediakan alat-alat untuk berproduksi untuk menjadikan minyak," ujarnya.

Selama belasan tahun bekerja, Leobardus belum pernah mengolah kopra menjadi minyak. Ia berharap, dengan bantuan Mensos, perekonomiannya terbantu.

Kata Leobardus, sisa dari kopra yang bakal dijadikan minyak kelapa, dapat dioleh menjadi arang dari sebuah batok.

"Daripada batok kelapa kita buang begitu saja, batok kelapa itu dia punya manfaat ada juga. Mungkin bisa jadikan arang, lalu diproduksi. Jadi arang supaya kita bisa mungkin jual ke ibu-ibu yang lain," paparnya.

Dengan itu, lanjut Leobardus, warga setempat dapat mengurangi pengeluaran mereka dalam memberi gas atau minyak.

"Jadi bisa membantu ibu untuk memasak juga," tandas Leobardus.

Baca juga: Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

Megapolitan
Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus 'Like-Subscribe' Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus "Like-Subscribe" Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Megapolitan
Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di 'Dark Web', Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di "Dark Web", Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Megapolitan
Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Megapolitan
Potret Kondisi Tugu Selamat Datang  Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Potret Kondisi Tugu Selamat Datang Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Megapolitan
Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Megapolitan
Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Megapolitan
Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan 'Like' dan 'Subscribe' Youtube Rugi Rp 800 Juta

[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan "Like" dan "Subscribe" Youtube Rugi Rp 800 Juta

Megapolitan
Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Megapolitan
Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Megapolitan
Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Megapolitan
Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Megapolitan
Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Menang Kejuaraan Senam di Tingkat Provinsi, Siswi SD di Depok Tak Lolos PPDB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com