"Satu hari sebelum Lebaran, malam takbirannya hanya sampai pukul enam sore. Kalau hari H, mulai beroperasi jam sembilan pagi," ujar Kepala BLU Transjakarta yang baru, Pargaulan Butarbutar, kepada Kompas.com, Senin (5/8/2013) siang.
Pargaulan mengatakan, pihaknya mempercepat jam operasional transjakarta pada malam takbiran karena jumlah penumpang yang sedikit. Kebanyakan pengguna transjakarta mempersiapkan hari raya Lebaran yang jatuh keesokan harinya.
Sementara, saat hari H, pihaknya menetapkan jam operasional tiga jam lebih lama dari hari biasanya demi menghormati karyawan transjakarta yang menunaikan ibadah shalat Id. Baru setelah itu mereka dapat kembali melayani pengguna moda transportasi massal tersebut.
"Lagi pula kan pagi-pagi itu banyak koridor kami yang digunakan sebagai tempat shalat Id. Maka, kami ambil kebijakan jam operasional," jelasnya.
Pargaulan mengungkapkan, pada hari Lebaran, pihaknya tetap melayani 12 koridor yang ada di Jakarta dengan mengerahkan 579 bus sesuai dengan hari biasa. Jumlah petugasnya pun sama seperti hari biasa. Pihaknya berkomitmen akan tetap terus melayani pengguna transjakarta meski dalam suasana liburan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.