Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Masinis dan Teknisi KRL Berhasil Dievakuasi

Kompas.com - 09/12/2013, 17:27 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Petugas akhirnya berhasil mengevakuasi masinis dan teknisi kereta api listrik (KRL) 1131 jurusan Serpong-Tanah Abang yang tewas terjepit karena kereta bertabrakan dengan truk tangki Pertamina di perlintasan Pondok Betung, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013).

Menurut petugas dari pemadam kebakaran, Suyanto, korban terjepit di gerbong kereta yang ringsek sehingga tidak bisa melarikan diri. "Kondisinya terjepit dan cukup menyulitkan proses evakuasi," ujarnya.

Pantauan Kompas.com, evakuasi langsung dilakukan setelah petugas berhasil melakukan proses pemadaman api sekitar pukul 14.00. Proses evakuasi sempat terkendala karena posisi korban yang terjepit. Banyaknya warga yang berkerumun serta hujan deras yang turun menambah sulit evakuasi.

Korban berhasil dievakuasi petugas sekitar pukul 15.45 WIB. Keduanya langsung dibungkus dengan kantong jenazah dan dibawa dengan ambulans menuju RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

"Dari pihak kami ada tiga korban meninggal, yakni masinis KRL, asisten masinis, dan petugas layanan KRL," kata Manager Komunikasi Perusahaan PT KCJ Eva Chairunisa, Senin (9/12/2013).

Eva mengatakan, identitas para korban tersebut yakni Sudarma usia sekitar 40 tahun yang merupakan masinis KRL, Suroso berusia 40 tahun yang merupakan asisten masinis, dan Sofian Hadi usia 25-30 tahun yang merupakan petugas layanan KRL.

"Mereka berada di kabin depan," ujar Eva.

Dia melanjutkan, dengan demikian ada 5 orang korban tewas dalam peristiwa tersebut. Satu orang masih belum diidentifikasi, satu lainnya bernama Ny Rosa. Sementara itu, penumpang KRL yang menjadi korban luka dalam kecelakaan itu, kata Eva, di antaranya menderita patah tulang, memar, luka bakar, dan cedera lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com