KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Sebuah mal di pusat kota Kuala Lumpur, Malaysia, harus digusur selama pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di kota tersebut. Mal tersebut adalah UDA Ocean Shopping Center yang terletak di kawasan Petaling, tepat berada di depan stasiun Light Rapid Transit (LRT) Pasar Seni.
"Belum lama dibongkarnya, sekitar tiga bulan lalu, Oktober 2013," kata Muhammad Fahmi (39), warga setempat, Kamis (23/1/2014). Di bekas lokasi mal ini akan berdiri Stasiun MRT Pasar Seni yang merupakan stasiun bawah tanah.
Namun, belum diketahui apakah mal akan dikembalikan seperti semula saat pembangunan MRT telah rampung. "Uang (kompensasi) sudah dapat, habis perkara. Pulang, tidur," canda Fahmi.
Stasiun Pasar Seni menjadi satu dari 31 stasiun MRT di Kuala Lumpur, yang dijadwalkan mulai beroperasi pada 2016. Jalur MRT di Kuala Lumpur akan melayani rute sepanjang 51 kilometer yang akan menghubungkan Sungai Buloh-Kajang.
Nantinya, jalur MRT Sungai Buloh-Kajang akan menjadi jalur MRT pertama di Malaysia, melengkapi moda sarana transportasi publik berbasis rel yang sudah lebih dulu ada di sana. Sebelumnya sudah tersedia tiga rute LRT dan satu rute monorel.
Moda transportasi lain berbasis rel yang juga sudah lebih dulu ada di Kuala Lumpur adalah kereta Kuala Lumpur International Airport yang melayani rute reguler maupun ekspres; dan kereta komuter yang menghubungkan Kuala Lumpur dengan wilayah sekitarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.