Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT JM Yakin Monorel Jakarta Tak Bernasib seperti di Sydney

Kompas.com - 26/06/2014, 12:58 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Utama PT Jakarta Monorail (JM) Jhon Aryananda yakin layanan monorel Jakarta tidak akan bernasib sama dengan layanan monorel di Sydney, Australia, dan Kuala Lumpur, Malaysia.

Menurut dia, monorel Jakarta dapat mempelajari kesalahan layanan monorel di dua kota tersebut agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.

"Di Sydney keretanya cuma bisa mengangkut 60 orang. Di Kuala Lumpur monorelnya tidak terintegrasi dengan public transport yang lain. Kita jangan ulangi kesalahan mereka. Apakah monorel Jakarta akan jalan? Yes. Asal diintegrasikan dengan public transport lainnya," kata Jhon dalam acara diskusi publik "Jakarta Monorail, Jadi Enggak Sih", di Jakarta, Rabu (25/6/2014).

Jhon menambahkan, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono pernah mengatakan bahwa akan ada 53 juta perjalanan dengan kendaraan yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya selama 2014. Jumlah tersebut diprediksi akan terus meningkat setiap tahunnya.

Layanan monorel di Jakarta diprediksi akan mulai beroperasi pada 2018. "Masa kita untuk menjaring 200.000 orang per hari saja tidak bisa?" ujar Jhon.

Seperti diberitakan, pakar transportasi Danang Parikesit pernah mengatakan, ia meragukan monorel di Jakarta bakal sukses. Ia beralasan, monorel Jakarta memiliki rute inner cycle atau berputar di dalam kota.

Rute itu, dinilai Danang, tak mengakomodasi para penumpang yang selama ini bergerak (komuter) dari wilayah permukiman ke wilayah bisnis. "Bisa dibilang, monorel PT JM ini monorel mall to mall, bukan monorel yang komuter, dari rumah ke tujuan, tentu ini risiko bisnis besar," ujarnya.

Kekhawatiran monorel tidak mampu menyerap penumpang sehingga berpotensi rugi semacam itu, kata Danang, telah terjadi di dua kota di Australia dan Malaysia, yakni Sydney dan Kuala lumpur.

Di dua kota itu, jumlah penumpang monorel tak sesuai dengan prediksi lantaran rutenya yang hanya berputar-putar seperti kereta wisata. Akibatnya, pelaksana monorel di kedua kota ini mengalami kebangkrutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com