Pantauan Kompas.com, rumah berwarna putih itu tampak sepi. Di halaman rumah itu hanya terlihat beberapa aparat dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan satuan polisi pamong praja (satpol PP) berjaga di pos keamanan. Dua petugas Dishub berjaga di pos, sedangkan sekitar 10 petugas satpol PP berpencar menjaga rumah di samping Taman Suropati tersebut.
Pada sisi taman rumah tingkat dua itu, terdapat dua orang petugas taman tengah menyapu dan memotong rumput. Tidak tampak satu orang keluarga atau ajudan Jokowi di rumah tersebut.
Menurut Kodir, petugas keamanan rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Jokowi dan keluarga belum mendatangi kembali rumah dinas sejak rumah itu dikosongkan pada 1 Juni lalu. Meski begitu, keamanan dan kebersihan rumah tetap dilakukan oleh para petugas rumah.
"Bapak belum ada ke sini. Di sini masih kosong, tidak ada yang nempatin," kata Kodir di halaman rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Ia mengatakan, belum ada pemindahan barang kembali dari rumah kontrakan Jokowi di Jalan Sukabumi No 23, Menteng, Jakarta Pusat, ke rumah dinas. Tidak ada pula kehadiran kerabat Jokowi ke rumah itu. Hanya, katanya, ada pengiriman karangan bunga dan tanaman ke rumah tersebut.
"Kosong terus dari awal ditinggal Bapak. Bapak belum tahu ke sini kapan, tapi kalau ke Balaikota (tempat kerja Jokowi) sudah," ucapnya.
Sebelumnya, Jokowi meninggalkan rumah dinasnya setelah dipastikan sebagai presiden terpilih 2014-2019. Ia meninggalkan rumah dinas sejak 1 Juni. Seusai nonaktif dari jabatannya sebagai gubernur, Jokowi kembali menjabat orang nomor satu di Jakarta tersebut per tanggal 23 Juli.
Secara resmi, Jokowi kembali menjadi gubernur aktif meski sudah ditetapkan menjadi presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (22/7/2014) malam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.