Dalam persidangan, Hafitd lebih dulu maju menjadi saksi bagi perbuatan Assyifa. Hafitd mengakui, saat kejadian, dialah yang menyetrum Ade Sara dengan alat setrum, sementara Assyifa-lah yang memukul bagian wajah Ade Sara.
"Saya menyetrum. Assyifa yang memukul," ujar Hafitd di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2014).
Hafitd mengatakan, secara keseluruhan, dia telah menyetrum Ade Sara lebih kurang 9 kali. Hafitd menceritakan, Assyifa-lah yang memukul Ade Sara dengan tangan kosong berkali-kali.
Ketika Hafitd memberikan kesaksian, Assyifa duduk dan memperhatikan di samping pengacaranya. Sesekali Assyifa terlihat tersenyum sinis mendengar kesaksian Hafitd.
Sementara itu, wajah ibu Ade Sara, Elisabeth, terlihat memerah mendengar cerita Hafitd. Air matanya tumpah ketika mendengar kekerasan fisik yang diterima putri tunggalnya itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.