Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Mirip Wali Kota London, Ini Komentar Jokowi

Kompas.com - 30/11/2014, 09:19 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat acara serah terima 12 unit sepeda sumbangan dari Pemerintah Kota London ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Bundaran HI, Minggu (30/11/2014), Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama sempat berujar bahwa Wali Kota London Boris Johnson memiliki kemiripan dengan Presiden Joko Widodo. Mendengar celetukan Ahok itu, Jokowi sempat bertanya ke para warga yang hadir dalam acara tersebut.

"Ya, bandingin aja, mirip ndak?" ujar dia.

Namun, Ahok sendiri yang langsung menjawab pertanyaan tersebut. "Sama-sama rockstar," ujar dia di hadapan Jokowi dan Boris.

Boris hanya tersenyum-senyum mendengar obrolan kedua orang tersebut. Kemungkinan besar yang disamakan oleh Ahok dalam diri Jokowi dan Boris adalah karakter dan perilaku keduanya. Selama ini, Jokowi dikenal sebagai pejabat yang cenderung slengean dan tidak terlalu terikat pada protokoler resmi. Hal itu bahkan masih dilakukannya hingga ia telah menjadi orang nomor satu di Indonesia.

Mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI itu bahkan tetap bersedia diwawancara tak resmi (doorstop) oleh para wartawan. Sesuatu yang jarang, atau mungkin belum pernah dilakukan oleh presiden-presiden sebelumnya.

Hal itu tak berbeda jauh dari Boris. Berdasarkan penelusuran Kompas.com, banyak sekali informasi yang menyebutkan bahwa Boris sering bersepeda seorang diri untuk berangkat ke kantor dengan mengenakan jas.

Dalam hal penampilan, Boris pun terkesan "urakan". Saat dua kali melakukan kegiatan di Jakarta pada akhir pekan ini, tepatnya saat acara penyerahan sepeda pada hari ini dan kunjungan ke rumah dinas Ahok pada Sabtu (29/11/2014) kemarin, rambut Boris tampak acak-acakan, terkesan seperti tak disisir. Saat acara kunjungan ke rumah dinas, Ahok bahkan sempat mengomentari hal tersebut.

"Dia (Boris) orangnya nyantai. Lihat aja tuh rambutnya," ujar Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com